ANEWS BERAU, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau umat islam memboikot semua produk Prancis.
Hal tersebut harus dilakukan sampai Presiden Emmanuel Macron meminta maaf kepada umat Islam.
Pernyataan dan imbauan dari MUI ditandatangani oleh Sekretaris Jendral Anwar Abbas dan Wakil Ketua Umum Muhyiddin Junaidi, pada Jumat (30/10).
MUI ini menyampaikan sikap-imbauan berisi 7 poin, dan nomor satu adalah soal boikot. ” Memboikot semua produk yang berasal dari negara Perancis serta mendesak kepada Pemerintah Republik Indonesia untuk melakukan tekanan dan peringatan keras kepada Pemerintah Perancis serta mengambil kebijakan untuk menarik sementara waktu Duta Besar Republik Indonesia di Paris hingga Presiden Emmanuel Macron mencabut ucapannya dan meminta maaf kepada Umat Islam sedunia,” tulis MUI.
Upaya boikot dimaksudkan agar makron minta maaf, MUI juga meminta penghentian penghinaan Nabi Muhammad SAW. MUI juga mendukung sikap Organisasi Konferensi Islam (OKI) dan anggotanya seperti seperti Turki Qatar Kuwait Pakistan dan Bangladesh yang telah memboikot produk Perancis MUI mendesak mahkamah Uni Eropa untuk segera menindak dan menghukum Perancis karena macron menghina Nabi Muhammad.
Dan MUI mengimbau umat Islam Indonesia menyampaikan aspirasi dengan damai dan beradab. (din/nat)