ANEWS, Berau – Menindaklanjuti tindakan PT. Sentosa Kalimantan Jaya yang dalam hal ini diduga telah mengusir buruh yang belum habis masa kontraknya dan terkait dengan kegiatan pencemaran lingkungan serta merusak ekosistem mangrove, aliansi serikat buruh dan mahasiswa menemui Bupati dan menyampaikan rencana aksi yang akan mereka lakukan.
Sebelum melakukan aksi para Aliansi buruh dan Mahasiswa bertemu dengan  Bupati Berau, Sri Juniarsih pada Sabtu (27/2/2021).
Dalam pertemuan tersebut mereka (aliansi buruh dan mahsiswa, red) menyampaikan apa yang akan menjadi tuntunan aksi. Setelah mereka menjelaskan Bupati Berau didampingi langsung dengan Wabup Berau, dan Sekda Berau menyikapi masalah SKJ, dengan ini mereka akan memanggil unsur Forkopimda untuk mengambil kebijakan dalam hal ini yakni, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, dan Dinas Perkebunan untuk membahas mengenai permasalahan antara buruh dan SKJ serta masalah lainnya.
Hasil dari pertemuan tersebut mereka (fokopimda, red) akan mengagendakan untuk memfasilitasi mediasi dengan pihak perusahaan, jika pihak perusahaan dalam waktu dekat tidak hadir maka Bupati Berau beserta jajarannya akan langsung turun ke perusahaan SKJ tersebut. (jul)