A-News.id, Tanjung Redeb – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Berau, Iswahyudi mengimbau agar masyarakat tidak perlu risau dengan keamaan vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun. Sebab untuk uji kelayakannya sudah dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Senin (3/1/2022).
“Sudah dinyatakan bisa digunakan untuk anak usia 6-11 tahun, cukup aman selama kaidah-kaidahnya dilakukan seperti melakukan skrining yang tepat sehingga pada saat divaksin yang bersangkutan siap untuk divaksin,†ujarnya.
Meski demikian untuk pelaksanaannya, Kepala Dinkes Berau tersebut mengaku belum bisa dilakukan pada anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Berau. Hal itu diakui Iswahyudi karena harus menuntaskan terlebih dulu vaksinasi kepada kalangan lanjut usia paling tidak dengan capaian vaksinasi 60 persen.
“Kalau dari data yang kita miliki untuk capaian vaksinasi ke lansia baru berkisar 53 persen, sedangkan tersisa 7 persen sisanya tersebut sama dengan 600 orang lansia lagi yang harus tervaksin,†jelasnya.
Maka dari itu untuk mengejar ketertinggalan persentase dengan angka tipis tersebut, pihak puskesmas di masing-masing kecamatan diminta untuk menggiatkan vaksinasi untuk kalangan lansia sehingga vaksinasi covid-19 dengan sasaran anak-anak dapat segera dilakukan.
“Untuk target waktunya ini belum bisa kita tentukan karena agak sulit, karena seperti kita ketahui sendiri untuk kalangan lansia ini untuk pelaksanaan vaksinasinya kita harus lakukan door to door,†Jelas Iswahyudi.
“Kendala lainnya adalah kesediaan pihak keluarga yang bersangkutan mau atau tidak untuk divaksin,†pungkasnya.(mik)