A-News.id, Bontang – Rapat Koordinasi Bansos Program Sembako bagi fakir miskin Tahun 2022 oleh Dinas Sosial Kaltim, dilaksanakan di kota Balikpapan, Rabu, 27 Juli 2022 dan akan berakhir Jumat, 29 juli 2022.
Kegiatan tersebut dibuka oleh PJ Sekretaris Provinsi Kaltim, Riza Indra Riadi, Rabu (27/7/2022).
Hadir dalam Rakor tersebut Kepala Dinas Sosial Kaltim, HM Agus Hari Kesuma, PUSDATIN Mensos Pusat dan 10 Dinas Sosial seluruh kabupaten / kota se-Kaltim acara kegiatan dipusatkan di Hotel Astara Balikpapan.
Saprudin Saida Panda selaku kabid penanganan fakir miskin Dinas Sosial Kaltim menyampaikan, Ini adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun dalam program sembako bidang penanganan fakir miskin, di mana dalam hal ini tentunya banyak kendala khususnya dalam penyaluran yang mana hal ini kita kordinasikan bersama dengan seluruh dinas sosial seluruh kabupaten / kota di kaltim, PT. POS dan bank terkait guna meminimalisir kendala dan solusi terbaiknya.
Terkait data dihadirkan Bagian PUSDATIN dari Kementerian Sosial Pusat Jakarta. Kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari ini memaparkan kendala yang dihadapi seluruh kabupaten / kota oleh masing-masing daerah, khususnya data penerima bantuan program sembako untuk dilakukannya verifikasi kembali secara bertahap dan berjenjang.
Pemerintah kota Bontang dalam hal ini Kepala Dinas Sosial Kota Bontang Bahtiar Mabe telah mengevaluasi program yang telah berjalan selama ini.
Melalui Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Kota Bontang, melakukan koordinasi terkait kendala yang dihadapi.
“Kami akan terus mengevaluasi secara bertahap akan penerimaan bantuan sosial ini di Kota Bontang agar peruntukannya tepat sasaran, ” ujar kepala bidang fakir miskin kota bontang Adji Susy Samsiah.
Sementara itu, perwakilan Pusdatin, Rahmad mengatakan, adapun kaitan alur mekanismenya adalah Dinas Sosial kabupaten / kota menginput data dikirim ke pusdatin oleh pusdatin di validkan dan dipadankan kembali data tersebut dengan Disdukcapil setelah dipadankan dan valid maka data tersebut selanjutnya dikirim kepada Ditjen masing-masing kementerian sosial, selanjutnya Kemensos berkordinasi dengan PT POS dalam penyaluran bantuan tersebut, dimana penyaluran program ini di tahun sebelumnya Kemensos bekerjasama dengan HIMBARA sedangkan ditahun ini Kemensos bekerjsama dengan PT POS dalam penyalurannya.
“Kami dari PUSDATIN Kemensos sudah kordinasikan dengan PT. POS dan dari BI untuk cross cek data, dimana data-data yang ada selalu di evaluasi setiap periodik dimana dinas sosial kabupaten / kota memberikan laporan kembali tentang kelayakan penerimaan bansos dan usulan jika memang belum menerima bansos,” tandasnya. (Hw-Btg)