Follow kami di google berita

WAKIL KETUA 1 DPRD KALTIM SAMBUT HANGAT KEDATANGAN 6 KEPALA DESA

ANEWS, Samarinda – 6 Desa yang berada di Kalimantan Timur (Kaltim), mendatangi kantor DPRD Provinsi Kaltim untuk menjalani Silaturahmi dan Kedekatan dengan pihak Pemerintah Provinsi. Rabu 17 Februari 2021.

Kedatangan mereka pun, disambut hangat oleh Wakil Ketua 1 DPRD Provinsi Kaltim, Muhammad Samsun.

Kunjungan yang dilakukan oleh pihak perwakilan 6 Desa tersebut, guna membahas progres dan program pembangunan kedepannya mengenai beberapa desa yang berada di kecamatan Tenggarong Seberang, Muara Kaman, serta diseluruh Kutai Kertanegara (Kukar), khususnya di Kaltim.

“Kami perwakilan dari beberapa desa, dan beberapa kelurahan, berkesempatan pada sore hari ini kami ketemu sama pak samsun dari fraksi PDI provinsi, untuk acara silaturahmi dan kami juga ingin menjalin kedekatan dengan pihak beliau.” ucap Sugeng kepada awak media saat ditemui seusai kunjungan

Kunjungan itu berkaitan dengan progres ataupun program pembangunan kedepan mengenai beberapa desa yang ada di kecamatan Tenggarong seberang, Muara Kaman maupun diseluruh Kukar khususnya Kaltim.

Wakil ketua I DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, menyampaikan apresiasinya kepada para kepala desa yang kreatif dan antusias untuk mencari solusi atas pendanaan pembangunan masing-masing desa yang dipimpin para kepala desa.

“Saya salut dengan kepala desa yang kreatif, bersemangat serta antusias untuk mencari solusi atas pendanaan pembangunan didesanya. Hari ini mereka datang menemui kami diprovinsi dalam rangka untuk mencari sumber pendanaan untuk pembangunan desa dan kami menyambut baik atas inisiatif tersebut sehingga kami paling tidak mendapatkan informasi terkait dengan potensi desa dan permasalahan yang ada di desa-desa Kutai Kartanegara.” ungkap Samsun saat di konfirmasi awak media. Rabu 17 Februari 2021.

Lanjutnya, Samsun menjelaskan Keluhan yang disampaikan oleh para kepala desa dalam kunjungan ini tentang masalah pembangunan infrastruktur di desa mereka.

“Paling banyak tentunya tentang pembangunan infrastruktur, mulai jalan desa kemudian pertanian kemudian juga ada sumber-sumber potensi yang bisa dikembangkan di desa tapi masih terkendala dengan pendanaan rata-rata seperti itu.” jelasnya

“Saya harap desa yang baru melakukan pemekaran bisa bertumbuh dan berkembang dengan pesat agar bisa mensejahterakan masyarakatnya, pemekaran desa tentunya kita harap bisa berdampak positif tehadap percepatan administrasi pelayanan terhadap masyarakat dan percepatan pembangunan di desa tersebut.” Sambungnya.

Sementara itu, kepala desa Bukit Pariaman, Sugeng Riyadi mengatakan visi dari desa Bukit Pariaman agar bisa menjadi desa mandiri dengan fasilitas pendukung adalah destinasi wisata.

“Sesuaikan dengan visi kami kedepan, kami ingin menjadikan desa kami, menjadi desa yang mandiri, tentunya juga harus memiliki fasilitas pendukung. Salah satunya adalah wisata, aset juga akan kita bangun, nah ini salah satunya adalah embung yang sudah dalam proses pembangunan tetapi ini belum terselesaikan 100 persen mungkin masih 50 persen, embung pertama ini akan kita konsep sebagai destinasi wisata,” pungkasnya. (Ris)

Bagikan

Subscribe to Our Channel