Follow kami di google berita

PPKM Berau Di Level 2, Atilagarnadi : Tingkatkan Perekonomian Sektor Pariwisata

A-News.id, Berau — Pemerintah pusat melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) kembali menerbitkan aturan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) untuk seluruh daerah, termasuk Kabupaten Berau.

Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 58 Tahun 2021 tentang PPKM level 3, level 2, dan level 1 penyebaran Covid-19 di wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua. Aturan ini ditetapkan sesuai dengan kriteria level situasi pandemi berdasarkan asesmen Kementerian Kesehatan.

Untuk Kabupaten Berau sendiri telah memasuki kategori PPKM level 2 sehingga memiliki kelonggaran salah satunya seperti rumah makan yang sebelumnya hanya bisa Take Away namun sekarang telah dapat melakukan Dine In atau makan ditempat dengan syarat mengikuti protokol kesehatan.

Tidak hanya itu, tempat-tempat ibadah juga telah dibuka dengan status zona merah,zona kuning, maupun hijau. untuk tempat ibadah yang berada di zona hijau kegiatan peribadatan masimal 75% dari kapasitas, zona kuning maksimal 50% dan untuk zona hijau maksimal 25% dari kapasitas tempat ibadah tersebut yang sesuai dengan protokol kesehatan.

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Berau Atilagarnadi mengatakan, sesuai dengan visi misi pemimpin Kabupaten Berau dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati Berau ingin meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang bukan hanya melalui sektor pertambangan melainkan juga dalam hal sektor pariwisata.

“Dengan adanya penurunan PPKM level 2 ini aktifitas kita mulai kembali berjalan terutama teruntuk untuk permasalahan UMKM, dari komisi II tentu saya memperhatikan hal tersebut, tetapi kita harus tetap memperhatikan protokol kesehatan, karena kita tidak ada jaminan Covid ini habisnya kapan,” imbuhnya.

Lanjut Atilagarnadi, dirinya berharap jangan sampai lonjakan tahun baru meningkat lagi apabila semua sektor dalam hal bisnis dibuka kembali.

“Mudahan saja tidak terjadi, pokoknya kita harus patuh dengan protokol kesehatan yang ada,” tegasnya.

Atilagarnadi juga menambahkan, dalam memulihkan ekonomi daerah pemerintah akan terus memberikan support dan memfasilitasi apa saja kebutuhan masyarakat dalam sektor pariwisata, umkm maupun sektor-sektor yang lainnya. (dit/dv)

Bagikan

Subscribe to Our Channel