A-News.id, Tanjung Redeb – Politeknik Sinar Mas Berau Coal akhirnya bisa melakukan pembinaan mental dan fisik (bintalsik) di halaman kampus, Jalan Raja Alam 2, Kelurahan Sei Bedungun, Tanjung Redeb kepada mahasiswanya, setelah dua tahun terhenti akibat pandemi covid-19.
Jumlah mahasiswa yang mengikuti bintalsik sebanyak 190 orang. Dari jumlah tersebut terdiri dari tiga angkatan, yakni angkatan baru 2022 dengan angkatan 2021 dan 2020. Ratusan mahasiswa tersebut diakui wajib mengikuti bintalsik lantaran sebagai modal pembinaan mental dan fisik saat nanti berada di lingkungan pekerjaan.
Sebab menurut Ketua Umum Yayasan Dharma Bhakti Berau Coal Horas Parsaulian Pardede, para mahasiswa yang mengemban pendidikan di poltek tak hanya akan berhadapan dengan materi di dalam ruangan namun juga diselingi dengan praktek di lapangan.
Bukan hanya sebagai pembinaan mental dan fisik. Pelaksanaannya pun sebagai salah satu persyaratan kelulusan para mahasiswa Politenik Sinar Mas Berau Coal
Horas menambahkan, “sebanyak 86 mahasiswa baru masuk di politeknik sebanyak 43 yang masuk melalui jalur beasiswa.”
PT Berau Coal juga memberikan beasiswa kepada 2 instruktur Politeknik Sinar Mas Berau Coal untuk melanjutkan pendidikan Magister.
“Ini merupakan wujud komitmen PT Berau Coal dalam rangka kemajuan pendidikan di Kabupaten Berau khususnya bagi pemuda pemudi lokal,” jelasnya.
Beasiswa yang diberikan sepenuhnya untuk berkuliah selama di Politeknik Sinar Mas Berau Coal. Mulai dari biaya masuk, SPP, hingga biaya keseharian mahasiswa.
“Sampai lulus sepenuhnya beasiswa itu untuk biaya kuliah mahasiswa, jadi gratis tidak bayar apapun lagi,” tambahnya.
Senada dengan Horas, Direktur Poltek Sinarmas Berau Coal Krisda Nugraha mengatakan, setelah terhenti dua tahun karena covid-19 ia mengaku sangat bersyukur agenda wajib tersebut dapat kembali terlaksana.
Kata dia, tahun 2022 ini jumlah peserta lebih banyak dari kalangan perempuan yakni sebanyak 106 orang sedang sisanya dari kalangan pria. Dari kegiatan itu nantinya dapat menjadi modal para mahasiswa untuk ditempatkan di semua tempat praktek kerja yang ada di PT. Berau Coal.
“Harapannya setiap mahasiswa itu bisa mendapatkan tempat (kerja) sehingga kita bisa terus memperhitungkan kembali proses penerimaan mahasiswa baru,” katanya.
Bintalsik tersebut akan diikuti mahasiswa selama lima hari yang nantinya akan menjalani masa karantina di mess kampus poltek. Selama kurun waktu tersebut peserta akan dibimbing oleh 25 instruktur dari personel Skadron 13/Serbu.
Danskadron 13/Serbu, Letkol Cpn. Yusuf Adi Puruhita menjelaskan, porsi yang digunakan pihaknya dalam membimbing mahasiswa antara lain pembinaan fisik, mental dan sikap kemudian dikombinasikan dengan jurit malam dan pelatihan navigasi.
“Yang pastinya melatih mental mereka, diharapkan hasil akhirnya bisa membentuk kepribadian mereka, mental dan sikap lebih baik lagi walau proses latihan hanya berlangsung lima hari,” jelasnya.
Bupati Berau Sri Juniarsih yang membuka pelatihan bina fisik dan mental secara resmi mengpresiasi kepada jajaran PT. Berau Coal yang dinilai merupakan salah satu bentuk keseriusan perusahaan dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mengembangkan tenaga kerja profesional di Kabupaten Berau.
Tak lupa juga Bupati menyampaikan, kepada pihak perusahaan agar sekiranya memprioritaskan tenaga kerja lokal. Dengan begitu bisa menjadi salah satu kontribusi positif yang dapat diberikan pihak perusahaan.
“Pemerintah Kabupaten Berau sangat mendukung program-program peningkatan kualitas pendidikan semacam ini,” katanya.
“Hal ini bisa sejalan dengan misi kami, yaitu meingkatkan kualitas sumber daya manusia yang cerdas, sejahtera dan berbudi luhur,” tandasnya. (mik)