Follow kami di google berita

Belum Genap Setahun, Jalan di Gurimbang Amblas Lagi

A-News.id, Sambaliung – Jalan penghubung antar kampung dengan kabupaten di Kampung Gurimbang, Kecamatan Sambaliung kembali mengalami amblas pada, Jumat (21/1/2022). Kondisi itu terjadi karena musim hujan yang melanda Berau akibatnya tanah di sekitar jalan menjadi labil.

Menurut informasi, kedalaman amblas jalan tersebut mencapai 30 centimeter dengan kepanjangan 20 meter. Kerusakan ini merupakan yang kedua kalinya terjadi di Kampung dengan maskot udang galah tersebut. Padahal sebelumnya pada, Maret 2021 lalu kejadian serupa juga pernah terjadi.

Akibatnya kini ada dua titik jalan yang amblas di poros kampung tersebut. Situasi tersebut yang membuat warga sekitar cukup cemas saat melintas di jalan tersebut, karena selain kerusakan terjadi dekat dengan sungai, diameter amblas pun cukup dalam. Apalagi jalan yang kini rusak tersebut merupakan akses satu-satunya penghubung antar kampung, kecamatan dan kabupaten.

“Jadi sangat was-was sekali, apalagi saat musim hujan seperti ini. Jalan ini sendiri merupakan jalur yang dilalui oleh tiga kampung selain Gurimbang, yakni Sukan dan Tanjung Perangat,” ujar seorang warga Maskur, Kamis (10/2/2022).

Maskur mengaku, pemerintah Kabupaten Berau sudah pernah melakukan peninjauan namun terkait perbaikan belum nampak. Untuk penanganan di lokasi sekitar pun, warga kerap memasang tanda peringatan ataupun garis pembatas sehingga, saat ada pengendara yang lewat bisa segera menepi ke jalur yang lebih aman.

Kecemasan juga terjadi, pada pengendara dan murid sekolah yang kerap lalu lalang melewati jalan. Alasannya, karena badan jalan yang amblas berada tepat di turunan yang dikhawatirkan dapat menyebabkan kecelakaan.

“Khawatirlah, karena jalan ini sering saya lalui misal mau ke Kampung Sei Bebanir Bangun atau ke Tanjung Redeb,” ujar pengendara motor, Yuliana.

“Kadang rada-rada takut, soalnya kan ini (jalan amblas) dekat dengan simpangan, takutnya nanti pas ada kendaraan lain yang lewat bukan tidak mungkin terjadi tabrakan,” timpal Murid Sekolah, Yani yang juga pengguna jalan.

Warga berharap jalan yang amblas tersebut bisa segera mendapat perbaikan, sehingga warga tidak lagi merasa cemas saat melintas, apalagi jalan yang satu ini berada di poros dan kerap dilalui pengendara roda dua dan empat. (mik)

Bagikan

Subscribe to Our Channel