A-News.id, Tanjung Redeb,- Aliansi Masyarakat Lingkar Tambang akan menggelar aksi di halaman Kantor Gubernur dan ESDM Provinsi Kaltim untuk menyuarakan persoalan PT SBE yang tak kunjung ada penyelesaian di tingkat Kabupaten.
Koordinator Aksi, Desy Firyansyah mengatakan, ini adalah buntut dari tidak adanya kejelasan dari pertemuan kedua yang dilakukan belum lama ini di Pemkab Berau.
Menurutnya, pihaknya telah menolak dilakukan pembentukan tim terpadu.
“Hari ini kami sudah bersurat ke ESDM dan Kantor Gubernur. Kami minta hearing dulu. Tapi tidak menutup kemungkinan akan ada aksi damai juga,” ujarnya.
Paling lama, Kamis mendatang pihaknya akan melakukan pertemuan dengan ESDM, untuk membahas terkait PT SBE yang diduga melakukan pelanggaran.
“Kalau bukan besok maka Kamis kaminakan lakukan pertemuan. Tentunya tanpa PT SBE di sini,” tegasnya.
Lanjutnya, akan membahas terkait SK 639 dan 303 yang saat ini informasi itu simpang siur.
“Ini kan tidak ada kejelasan. Maka dari itu kami akan minta jawaban di provinsi,” pungkasnya. (poh)