Anews.id, Balikpapan – Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar kegiatan literasi media tangkal hoax dan menggandeng pelajar, mahasiswa, dan penggiat media sosial (medsos). Kamis (16/3/2023).
Agenda yang dilaksanakan di Hotel Jatra, Kota Balikpapan itu dilaksanakan untuk masyarakat bisa cerdas dalam menyikapi isu-isu yang beredar jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Kepala Diskominfo Provinsi Kaltim, Muhammad Faisal mengatakan banyak adik-adik yang menganggap bahwa sudah mengerti literasi media dan literasi digital, padahal yang dimaksud dengan literasi ini adalah bagaimana bisa memanfaatkan digital dan media untuk pertumbuhan dan perkembangan wawasan.
“Jangan begitu punya HP udah dianggap literasi digital, padahal bagaimana kita bisa dapat sesuatu dari digital seperti dapat pengetahuan dan wawasan,”Ungkapnya kepada para peserta.
Tak hanya itu, Faisal sapaan karibnya menyebutkan masyarakat Kaltim harus berliterasi digital dan literasi media, karena dengan adanya IKN transformasi digital dipercepat dan transformasi media juga dipercepat.
Namun, Kaltim bangga berdasarkan hasil survei indeks literasi digital 2022 Provinsi peringkat 3 nasional.
“Salah satu program pemerintah yang harus kita sukseskan di tahun ini adalah Pemilu 2024,”Ucapnya.
Untuk itu, Faisal berharap Diadakan kegiatan Literasi media tangkal Hoax dapat meningkatkan efektivitas dan kolaborasi kemitraan antara pemerintah daerah dalam hal ini Diskominfo dan Pemangku kepentingan dengan memperhatikan prinsip-prinsip kesamaan visi, keterbukaan sinergitas, kesetaraan, manfaat dan tentunya bermuara pada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat daerah Kaltim.
Sementara Kabid IKP dan Kehumasan Diskominfo Kaltim Irene Yuriantini mengatakan kegiatan ini merupakan momentum untuk menyatukan langkah bersama memerangi hoax/Â fake news menjelang pemilu 2024.
“Sasaran kegiatan yakni pelajar mendapatkan informasi yg akurat dan terverifikasi menjelang pemilu 2024,†Pungkasnya. (Adv/Kominfo Kaltim)
.