A-News.id, Tanjung Redeb – Mendengar banyak keluhan dari masyarakat terkait pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Abdul Rivai, Tanjung Redeb membuat anggota DPRD Berau turun langsung ke lokasi guna memastikan kebenaran aduan warga, Senin (30/5/2022).
Penelusuran anggota dewan didapati sejumlah permasalahan. Diantaranya, penanganan layanan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) yang dinilai masih perlu dilkakukan peningkatan, tidak adanya kejelasan mekanisme pendaftaran melalui online, sampai dengan aset yang terbengkalai dan persoalan lahan parkir.
“Dari pendaftaran itu harus dicarikan solusi, kalau memang dia mendaftar secara online maka harus disosialisasikan dengan baik, karena terkadang masih banyak masyarakat yang kurang paham,†kata Madri Pani yang ditemui usai melihat-lihat kondisi rumah sakit.
Dengan masih banyak ditemukannya permasalahan yang ada di tempat layanan kesehatan tersebut, Madri Pani menegaskan, agar pihak RSUD segera melakukan pembenahan dengan baik. Dan rutin mengumpulkan informasi mengenai apa-apa saja yang dikeluhkan oleh masyarakat.
“Sehingga ini bisa menjadi catatan untuk perbaikan kedepannya, jangan nanti kita hanya menuntut penggunaan anggaran, kekurangan-kekurangan, namun dari segi pelayanan ternyata masih tidak maksimal,†katanya.
“Saya berharap bagaimana SDM yang ada, fasilitas-fasilitas yang sudah dibeli mohon dimanfaatkan sebaik mungkin. Jangan sampai kita hanya membeli tapi tidak bisa memfungsikannya dengan baik,†tambah Madri Pani.
Terpisah, Direktur RSUD dr Abdul Rivai, Jusram berjanji, akan menampung segala catatan yang diberikan oleh anggota dewan. Dan ia menyatakan, secara perlahan akan melakukan pembenahan selama ia memimpin rumah sakit daerah tersebut. Apalagi kata dia, kinerja tenaga kesehatan cukup berpengaruh dengan akreditasi rumah sakit.
“Tentunya perbaikan pelayanan yang paling utama, sekarang akreditasi kita utama dengan rumah sakit tipe C, kedepan imemiliki target meningkatkan akreditasi paripurna, mudah-mudahan bisa terlaksana,” pungkasnya.
Selain Ketua DPRD, pengecekan rumah sakit oleh anggota dewan tersebut, dilakukan oleh Komisi 1 DPRD Berau, dengan dipimpin langsung oleh Ketua Komisi, Peri Kombong. Dengan diikuti anggotanya, Rudi P. Mangunsong, Ratna serta Rahmatullah dari Komisi 2. (mik)