ANEWS, Berau – Polisi air Resor Berau Aiptu Joko Purnomo dinyatakan meninggal dunia setelah dikabarkan hilang di sekitar perairan Sukan, Kecamatan Sambaliung, Berau sejak Rabu, (26/5/2021).
Almarhum sebelumnya menjabat sebagai Kanit Gakkum Satpolair, diduga mengalami kecelakan air saat berpatroli bersama tiga personel lainnya pada pukul 00.10 Wita.
Pencarian akhirnya membuahkan hasil, pada Kamis 27 Mei 2021 pukul 09.05 wita, Aiptu Joko Purnomo berhasil ditemukan di perairan Sungai Sukan, kurang lebih 50 meter dari lokasi awal korban tenggelam.
Korban segera dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Abdul Rivai Tanjung Redeb untuk dilakukan visum.
Setelahnya, jenazah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Bukit Ria Tanjung Redeb.
Kronologis bermula saat ia bersama tim menemukan tugboat mencurigakan. Ia kemudian melakukan pengecekan serta pemeriksaan terhadap tugboat tersebut, hal itu menindaklanjuti laporan masyarakat adanya beberapa tindak pidana
illegal oil, illegal fishing, dan narkoba di wilayah perairan Sungai Sukan.
“Setelah melakukan pengecekan Aiptu Joko Purnomo kembali ke speed patroli. Namun, saat pindah dari tugboat ke speed patroli sambil membenahi life jacket miliknya, lalu korban terpeleset dan jatuh ke sungai,” ujar Kapolres Berau AKBP Edy Setyanto Erning Wibowo usai pemakaman, Kamis (27/5/2021) sore hari.
“Kemudian tiga anggota lainnya melakukan pertolongan pertama dengan cara melempar ring buoy (ban pelampung), tetapi Aiptu Joko Purnomo tidak bisa meraih ring buoy tersebut dan tenggelam,” tambahnya.
Kapolres Berau menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu pencarian jenazah almarhum.
“TNI-Polri, BPBD dan PMI dan sebagainya termasuk masyarakat dan nelayan di sana (Sukan) saya mengucapkan terima kasih sehingga sangat terbantu sekali untuk proses pencarian,” pungkasnya.(mik)