A-News.id, Tanjung Redeb — Dalam rangka menekan angka inflasi di Kabupaten Berau, Dinas Pangan menggelar gerakan pangan lokal dan pangan murah.
Kegiatan ini atas intruksi Bupati Berau, Sri Juniarsih agar masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga yang cukup terjangkau. Kepala Dinas Pangan Berau, Rakhmadi Pasarakan mengatakan, selama bulan ramadhan 1445 hijriah, ada beberapa titik yang akan digelar pangan murah.
“Kita sudah lakukan antisipasi agar kebutuhan pokok dijual dengan harga murah,” ujarnya.
Adapun beberapa titik yang dimaksud diantaranya di Kampung Sido Bangen Kecamatan Kelay tanggal 14 maret, kemudian kantor kebersihan, dan Kantor Dinas Pangan pada 1-4 April 2024.
Pada kegiatan gerakan pangan lokal pihaknya menyediakan puluhan ton beras dan ratusan kilogram gula serta minyak goreng. Kemudian untuk pembelian beras, pihaknya membatasi per orang hanya dapat satu karung berukuran 5 kg.
“Semisal antrean tidak panjang pembelian beras untuk satu orang bisa 2 karung jika ramai dibatasi 1 karung,” ucapnya.
Lebih lanjut, pihaknya menjual satu karung beras berukuran 5 kg dengan harga Rp 55 ribu, kemudian minyak goreng berukuran 0,9 liter Rp 17 ribu, lalu gula berukuran 2 kg dijual dengan harga Rp 38 ribu.
Pihaknya menegaskan, konsep pembelian beras dengan skema tersebut dilakukan untuk mengurai kepadatan apabila terjadi antrian yang cukup panjang.
“Lalu kebutuhan beras di Bulog dengan harga terjangkau masih banyak tersedia dengan merk SPHP jenis medium,” tuturnya.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan adanya isu harga bahan pokok mahal selama Ramadan.
“Karena kami sudah lakukan sidak penekanan harga beberapa bahan pokok di pasar dan gudang distributor, agar dijual dengan harga terjangkau,” pungkasnya (yf.adv)