Anews.di, Samarinda – Usai Polresta Samarinda mengungkap kasus peredaran Surat hasil PCR dan Surat Vaksin Palsu yang Rabu 4 Agustus 2021.
Dinas kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda akan menindak keras para Aparatur Sipil Negara (ASN) serta tenaga medis yang berani memalsukan surat PCR dan Vaksin.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda, Ismed Kusasih. Dirinya mengatakan telah meminta bawahannya untuk mendalami kasus tentang surat PCR dan surat Vaksin palsu.
Pasalnya, dalam sindikat pemalsuan surat PCR dan Vaksin tersebut, ada seseorang yang merupakan ASN di salah satu Puskesmas.
“Artinya ini kan ada oknum yang bermain, Makanya saya sudah perintahkan anggota saya untuk mendalami kasus ini di beberapa puskesmas,” ungkap Ismed Kusasih saat dikonfirmasi awak media. Kamis 5 Agustus 2021.
Kendati demikian, Ismed akan menegaskan akan memberi peringatan keras kepada seluruh ASN dan tenaga medis jika nantinya kasus ini terulang kembali.
“Intinya kalaupun ada kasus ini terulang, saya akan tindak tegas oknum-oknum yang bermain seperti ini, apalagi oknum tersebut merupakan ASN Dinkes Samarinda,” pungkasnya. (Ris)