A-News.id, Tanjung Redeb – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Berau Aji Mulyadi, mengungkapkan bahwa kepastian awal Ramadhan di Kabupaten Berau akan ditentukan oleh sidang isbat yang akan dilakukan oleh pemerintah pusat. Sidang isbat ini merupakan proses penentuan secara resmi awal bulan Ramadhan yang dilakukan oleh para ahli dan ulama.
Menurut Aji Mulyadi, pihaknya mengedepankan keputusan yang didasarkan pada sidang isbat pusat agar kepastian jadwal awal Ramadhan di Kabupaten Berau sesuai dengan keputusan nasional. Dalam mengatur jadwal awal Ramadhan, penting untuk memperhatikan kesatuan umat muslim di seluruh Indonesia.
“Sidang isbat pusat adalah acuan resmi untuk menentukan kapan Ramadhan dimulai. Kami akan mengikuti keputusan yang diambil dalam sidang tersebut untuk memastikan keselarasan dengan daerah-daerah lain di Indonesia,” kata Aji Mulyadi.
Sidang isbat merupakan proses yang melibatkan para ahli dan ulama dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka akan mengumpulkan data dan melakukan perhitungan astronomi untuk menentukan posisi hilal, yang kemudian digunakan sebagai dasar penentuan awal bulan Ramadhan.
“Hal ini agar tidak terjadi kebingungan di kalangan umat muslim terkait dengan jadwal awal Ramadhan,” ungkapnya.9.
Diharapkan, dengan adanya kepastian jadwal awal Ramadhan yang disampaikan oleh pemerintah pusat melalui sidang isbat, umat muslim di Kabupaten Berau dapat melaksanakan ibadah dengan penuh hikmat dan kesalehan.
“Kebersamaan dalam menjalankan ibadah Ramadan diharapkan dapat memperkuat ikatan ukhuwah islamiyah di masyarakat,” tandasnya. (yf)