Follow kami di google berita

Kakam Tumbit Dayak Minta Badan Jalan Ditinggikan, Wabup Sebut Akan Ditindaklanjuti

A-News.id, Tanjung Redeb – Kepala Kampung Tumbit Dayak, Ahmad Jamlan, mengusulkan peningkatan badan jalan di kampungnya. Pasalnya, ketika banjir terjadi, seluruh permukaan jalan tenggelam. Sehingga aktivitas masyarakat menjadi terganggu.

Dikatakannya, peningkatan badan jalan ini dibutuhkan mengingat wilayahnya kerap terendam banjir akibat luapan Sungai Kelay. Kondisi itu membuat warga tidak bisa beraktivitas mengingat jalan juga ikut terendam.

“Kami memohon kepada Pemkab Berau supaya badan jalan ditinggikan sekitar satu meter. Kalau jalan ini ditinggikan, maka aktivitas masyarakat tetap jalan meskipun terjadi banjir,” jelasnya.

Menurutnya, dalam setahun, banjir bisa sampai dua kali terjadi. Hal ini membuat sebagian wilayahnya lumpuh dari aktivitas masyarakat. Menurutnya, panjang jalan yang perlu ditingkatkan mulai RT 1 sampai RT 2 sekitar 700 meter.

“Kalau jalan ditinggikan kendaraan masih biasa melintas meskipun banjir. Mudah-mudahan pemerintah bisa mendukung mengatasi banjir. Itu harapan kami,” imbuhnya.

Selain itu, Ahmad juga berharap ada dukungan dari perusahaan yang beroperasi di wilayah sekitar. Apalagi Kampung Tumbit Dayak berada di lingkar tambang.

Dukungan yang diharapkan, terkait pembinaan kepada masyarakat, hingga penyerapan tenaga kerja

“Selama ini masyarakat kami hanya bertani dan berburu. Harapan kami ada perhatian, supaya ke depan pasca tambang masyarakat bisa hidup sejahtera. Karena sekarang tempat berkebun sudah susah,” pungkasnya.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Berau, Gamalis menjelaskan, usulan yang disampaikan pemerintah kampung saat perayaan pesta adat Bekudung Betiung di Tumbit Dayak, sangat mendasar.

Karena itu, Ia meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau untuk menindaklanjuti usulan itu. “Mereka meminta jalan ditinggikan 1 meter. Saya kira ini bisa jadi prioritas untuk ditindaklanjuti,” katanya.

Permintaan yang disuarakan Pemerintah Kampung Tumbit Dayak tersebut dinilainya adalah hal yang wajar. Apalagi, Tumbit Dayak yang sudah sering kali terdampak banjir akibat luapan Sungai Kelay tentu harus ada peningkatan sarana dan prasarana yang memadai.

“Ya itu akan kita upayakan. Saya kira ini salah satu solusi yang tepat agar ketika nanti banjir masyarakat Tumbit Dayak tidak lagi kesulitan beraktivitas,” ujarnya.

Sementara terkait terkait dukungan perusahaan, Gamalis meminta setiap kampung yang berada di lingkar perusahaan khususnya tambang harus merasakan dampak positifnya.

“Saya kira bisa duduk bersama membicarakan agar kita dapat solusi terbaik,” imbuhnya. (to)

Bagikan

Subscribe to Our Channel