Follow kami di google berita

Kabupaten Berau Ditunjuk Jalankan Program DRPPA

A-News.id, Tanjung Redeb – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) mencanangkan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) dengan lokasi penunjukan di Kampung Labanan Makmur dan Labanan Jaya, Kecamatan Teluk Bayur.

Latar belakang pencanangan program itu adalah 5 arahan presiden republik Indonesia, yaitu peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan yang berspektif gender, peningkatan peran ibu dan keluarga dalam pendidikan/pengasuhan anak, penurunan kekerasan terhadap perempuan dan anak, penurunan pekerja anak dan pencegahan perwakinan anak.

Serta keputusan Surat Edaran (SE) Gubernur Kaltim, Nomor 465/5914/V/DKP3A/2022 Tentang Pelaksanaan Desa dan Peduli Anak di Kalimantan Timur.

Kabid Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Berau, Nurjatiah menyebut, setelah Kabupaten Berau ditunjuk sebagai salah satu dari 10 kabupaten/kota setelah Penajam Paser Utara (PPU) dalam program KRPPA tersebut, akan ada 10 indikator yang menjadi tugas ke depannya.

10 indikator itu meliputi, adanya pengorganisasian perempuan dan anak di desa, tersedianya data desa yang memuat data pilah tentang perempuan dan anak, tersedianya peraturan desa (perdes) tentang DRPPA, tersedianya pembiayaan dan pendayagunaan aset desa melalui pemberdayaan perlindungan perempuan dan anak.

Kemudian persentase keterwakilan perempuan di pemerintah desa, BPK dan lembaga desa, persentase perempuan wirausaha di desa, semua anak di desa mendapatkan pengasuhan berbasis hak anak, tidak ada kekerasan terhadap perempuan dan anak, tidak ada pekerja anak, dan tidak ada perkawinan anak.

“Mewujudkan 10 indikator itu, kita akan bentuk relawan sahabat perempuan dan anak, merekalah yang nantinya akan gerak ke lapangan,” kata Nurjatiah saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (25/7/2022).

Dari program DRPPA itu, Lanjut Nurjatiah berharap dapat meminimalisir hal negatif terkait yang menyangkut perlindungan perempuan dan anak. Sehingga perempuan dan anak dapat terfasilitasi dengan baik.

“Harapan kita itu, semua perempuan dan anak di Kabupaten Berau terfasilitasi dan menerima haknya,” pungkasnya. (mik)

Bagikan

Subscribe to Our Channel