Follow kami di google berita

Geger! Mayat Bayi Perempuan Ditemukan di Sungai Buaya di Tanjung Selor

A-News.id, Tanjung Selor — Sesosok mayat bayi perempuan tanpa indentitas, ditemukan warga mengapung di Sungai Buaya, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara pada Selasa (17/10) sekitar pukul 10.00 wita. Tampak kondisi bayi tersebut terlihat sudah membusuk.

Dari video yang beredar melaui pesan group, salah satu warga di RT 9 Jalan Sultan Hasanudin (PMD), sedang melakukan aktifitas disungai buaya tersebut dengan memperlihatkan kondisi mayat bayi yang diduga baru lahirkan terbawa arus dan tersangkut pada ranting-ranting pohon.

Dikatakannya, mayat tersebut ditemukan oleh pekerja dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (D-PUPR) Provinsi Kaltara. Saat itu pihak PUPR sedang melakukan survei normalisasi sungai selor dan sungai buaya.

Kemudian, dirinya diminta untuk menjaga bayi yang tak berdosa tersebut agar tidak hanyut. Sembari menjaga, pihak lainnya kini melaporkan penemuan bayi tersebut kepada pihak kepolisian.

“Pas kita ketemu, kita lagi ngetes ketinting. Lalu, ketemu sama petugas PUPR melakukan pengerukan sungai selor dan sungai buaya, laporan dari mereka ada mayat bayi yang sudah timbul. Ini siapa yang tega melakukan pembuangan bayi ini,” ungkap pria dalam video tersebut.

Saat dihubungi melalui pesan singkat whatsapp, Kasubsi PIDM Sihumas Polresta Bulungan, Bripka Hadi Purnomo, membenarkan adanya penemuan mayat bayi tersebut oleh seorang warga. Pihak kepolisian pun langsung mendatangi TKP.

“Benar tadi kita telah menerima laporan terkait adanya penemuan mayat, di sekitar sungai Selor dekat PDAM Tanjung Rumbia, Kecamatan Tanjung Selor dari yang bertugas piket,” ungkap Bripka Hadi.

Jenazah bayi yang ditemukan, telah berada di RSUD dr. H Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor. Dari Informasi yang diterima, mayat bayi yang ditemukan berjenis kelamin perempuan dan belum di ketahui indentitasnya.

“Nantinya, untuk perkembangan selanjutnya. Akan kami sampaikan lagi,” singkatnya. (*/Lia)

Bagikan

Subscribe to Our Channel