A-News.id, Tanjung Redeb –Â Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau kembali membuka eks Hotel Cantik Swara menjadi tempat Isolasi Terpusat atau Selter yang akan menampung masyarakat terpapar Covid-19 dari 4 Kecamatan kota terdekat. Melihat situasi kasus konfirmasi di Kabupaten Berau belakangan ini sedang melonjak tajam.
“Karena sudah zona merah semua 4 kecamatan itu akan dipusatkan di Hotel Cantika, per hari ini ada sekitar 701 orang yang dirawat,” ujar Sekretaris Tim Satgas COVID-19, Nofian Hidayat, Jumat (25/2/2022).
Untuk masyarakat yang masih menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) tidak perlu pindah ke Selter Covid-19 kecuali atas keinginan sendiri, Nofian juga mengatakan di setiap kecamatan juga memiliki tempat Isoter namun induknya tetap berada di Tanjung Redeb.
“Itu yang gejala sedang terus gejala ringan, dan apabila ada yang komorbid jika parah dapat ke rumah sakit langsung, untuk yang tidak bergejala itu isoman, tapi jika ada gejala ringan dapat di Isoter ke Cantika sama halnya dengan wisma atlet,” jelasnya.
Tempat Isoter yang masih dalam tahap pembersihan ini juga agar dapat mempermudah satgas melakukan kontroling baik itu makan, minum maupun pemberian obat-obatan secara teratur. Persiapan ini juga dibantu dari tim gabungan TNI-POLRI, Satgas Kecamatan dan Kelurahan maupun PMI.
“Olahraga, Senam terkumpul semua mereka yang terkonfirmasi di sana, saat ini masih tahap pembersihan dan tinggal pengesahan anggaran sama SK Bupati terkait Isoter tersebut,” katanya.
“Dengan adanya isoter ini bukan berarti masyarakat yang terkonfirmasi langsung dipindahkan ke sini tapi yang bersangkutan tentu harus melapor dulu ke puskesmas dengan pernyataan bahwa kami tidak sanggup isoman misal, sehingga kami menawarkan bisa dirawat di Isolasi Terpusat siapa tau ada yang terkendala perekonomian, semuanya ditanggung pemerintah, makan minum penginapan,” jelasnya.
Nofian mengharapkan kesadaran masyarakat agar tetap melaksanakan protokol kesehatan terutama menggunakan masker demi mengantisipasi lonjakan Covid-19.
“Agar kasus Covid-19 di Berau ini tidak meningkat lebih tajam lagi, dan semoga cepat turun zero kasus,” tandasnya. (ry)