ANews, Tanjung Redeb – Seorang bocah berusia 10 tahun dilaporkan tenggelam di kawasan penumpukan pasir, Jalan Pulau Sambit, Tanjung Redeb.
Dari penelusuran tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau diketahui bocah tersebut bernama Muhammad Zulkarnain tinggal di Jalan Pulau Kakaban, Tanjung Redeb.
Adapun ciri-ciri pakaian terakhir yang dikenakan korban, memakai kaos berwarna hijau, celana pendek biru dan sandal merah.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Berau Askar menerangkan, berdasarkan kronologis pada Selasa pagi (4/5/2021) sekitar pukul 09:00 Wita korban bersama dengan dua orang rekannya pergi berenang di sekitar Sungai Segah.
Awalnya, satu orang rekannya melompat lebih dulu ke sungai kemudian disusul oleh korban. Namun, selang beberapa menit satu orang rekan yang lain melihat korban berteriak minta tolong dengan keadaan badan di dalam air sembari melambai-lambaikan tangan.
“Melihat kejadian tersebut, teman korban langsung lompat ke sungai berusaha menolong korban tetapi korban tidak tertolong karena arus sungai yang kencang,” kata Askar dari laporan yang ia kirim, Rabu (5/5/2021).
“Setelah kejadian tersebut dua orang rekan korban langsung pulang ke rumah dengan tidak menceritakan kejadian tersebut ke siapa pun dengan alasan takut,” tambahnya.
Masih di hari yang sama, Selasa (4/5/2021) sekitar pukul 20:00 ibu korban bertanya terkait keberadaan anaknya tersebut kepada kedua rekannya mandi di sungai tadi.
“Tetapi rekannya ini tidak berani mengatakan kejadian sebenarnya, selanjutnya sekitar pukul 22:00 Wita orang tua korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Berau,” pungkasnya.
Atas insiden tersebut, petugas gabungan dari Polair melakukan pencarian dan penyelamatan. Sampai berita ini diolah, belum ada tanda-tanda korban ditemukan di sekitar TKP. (mik)