A-News.id, Tanjung Redeb — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, akui banyak unit yang mengalami kerusakan. Kendati demikian, pihaknya bakal mendapat penambahan armada pemadam kebakaran sebanyak dua unit.
Hal itu diungkapkan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Berau, Nofian Hidayat. Dikatakannya, tahun ini telah dianggarkan sebanyak 2 unit untuk penambahan armada tim pemadam kebakaran.
Diterangkannya, penambahan itu masuk tahun anggaran 2022 melalui Dana Bagi Hasil dan Reboisasi (DBHDR).
“Saat ini sedang dalam tahap lelang katalog. Semoga saja nanti bisa berproses lebih cepat,” ujarnya.
Dua unit itu merupakan unit untuk pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan, unit tersebut pun akan digunakan jika terjadi kebakaran permukiman.
“Kalau memang nanti butuh support dari unit tersebut, tentunya akan diterjunkan juga ke lapangan. Tidak melulu untuk kebakaran lahan, permukiman pun bisa,” terangnya.
Dikatakan Novian, unit yang dilelang saat ini berkapasitas 5 ton atau 5.000 liter.
“Kalau ada penambahan ini, tentunya kami sangat senang. Karena memang kondisi unit kami sekarang banyak yang rusak,” tandasnya. (po)