A-News.id, Tanjung Redeb – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Berau, Zulkifli Azhari, menyampaikan bahwa penetapan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Berau Tahun 2025 masih menunggu keputusan resmi dari pemerintah pusat. Meski demikian, ia mengisyaratkan bahwa kenaikan UMK di Kabupaten Berau berpotensi signifikan seiring kebijakan kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar 6,5 persen secara nasional.
“Kenaikan sebesar 6,5 persen ini akan menjadi angin segar, terutama bagi pekerja di Kabupaten Berau. Jika kebijakan tersebut diterapkan, UMK Berau 2025 diperkirakan bisa mencapai angka Rp 4 juta lebih,” ujar Zulkifli, Kamis (5/12).
Ia menjelaskan, kenaikan UMP secara nasional telah disepakati pemerintah pusat dan menjadi dasar utama dalam menentukan UMK di daerah. Namun, hingga kini, keputusan final terkait besaran kenaikan UMK belum diterbitkan.
“Seharusnya, keputusan itu sudah keluar Jumat lalu. Tapi hingga sekarang, kami masih menunggu petunjuk teknis pelaksanaan resmi dari pemerintah pusat,” katanya. “Harapannya, keputusan ini dapat segera dirilis agar besaran UMK 2025 untuk Kabupaten Berau bisa segera ditetapkan.”
Disnakertrans Kabupaten Berau juga telah mempersiapkan langkah-langkah pendukung, termasuk membentuk tim Dewan Pengupahan Kabupaten. Tim ini akan bertugas menyusun regulasi penetapan UMK setelah adanya keputusan UMP dari pemerintah provinsi.
Zulkifli mengungkapkan bahwa UMK Berau sebelumnya mencatatkan angka tertinggi di Kalimantan Timur. Namun, ia mengingatkan bahwa inflasi dan kondisi ekonomi setiap daerah tidak bisa disamakan.
“Kami masih menunggu surat edaran dari Kementerian Tenaga Kerja untuk memandu perhitungan kenaikan UMK yang sesuai dengan kondisi Kabupaten Berau. Harapannya, regulasi ini dapat menjadi landasan yang jelas dan adil bagi semua pihak,” jelasnya.
Dengan kenaikan yang diharapkan mencapai 6,5 persen, Zulkifli optimistis keputusan ini akan membawa dampak positif bagi tenaga kerja di Berau. “Semoga dengan kenaikan ini, kesejahteraan pekerja di Berau dapat meningkat dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal,” pungkasnya. (f)