A-News.Id, Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupaten Berau sikapi aspirasi buruh dan akan lakukan pertemuan dengan perusahaan, membahas konflik yang tengah terjadi antar buruh dengan PT NPN.
Asisten 1 Setkab Berau, Hendratno mengatakan, pihaknya akan bekerja sesuai dengan aturan. Dimana, pihaknya akan berada di tengah-tengah antara konflik yang terjadi antara PT NPN dengan buruh.
“Kami (Pemkab Berau,Red) akan berupaya untuk bagaimana, kedua belah pihak mencapai kesepakatan,” ujarnya.
Dikatakannya, ada aturan yang harus dilaksanakan oleh perusahaan. Dan pihaknya, hanya bertugas bagaimana perusahaan menjalankan aturan tersebut.
“Untuk melakukan PHK, tentu sah-sah saja. Namun, ada regulasi yang harus dilalui. Jika tidak melewati regulasi, maka itu tidak tepat,” katanya.
Lanjutnya, akan menjadwalkan pertemuan dengan perusahaan. Dan membahas persoalan tersebut.
“Jika perusahaan tidak mau bertemu, maka akan kami surati agar mereka hadir ke Pemkab Berau,” tegasnya.
Dilanjutkannya, perusahaan hadir di Berau tentunya untuk berinvestasi. Di mana, investasi itu bertujuan untuk memakmurkan masyarakat. Sehingga, perusahaan diminta agar mematuhi aturan yang berlaku.
“Mereka (perusahaan) harus tahu aturan. Tidak boleh semena-mena,” tegasnya lagi.
Lebih lanjut, mantan camat Segah ini, juga berharap agar polemik ini bisa segera terselesaikan. Mengingat, pemerintah saat ini gencar menarik investasi masuk ke Berau.
“Dengan adanya polemik seperti ini, dikhawatirkan akan memengaruhi investor yang bakal masuk Berau,” bebernya. (Poh)