A-News.id, Tanjung Redeb – Kampus Safety Samburakat PT Berau Coal menyambut kehadiran TKIT Ash-Shohwah. Belajar sambil bermain, anak-anak kemudian diperkenalkan tentang K3, alat berat hingga ke proses penambangan yang baik, Selasa (16/5).
Trainer dari HSE Certification & Training (HSECT) Department serta Emergency Response Group (ERG) PT Berau Coal mengajak anak-anak untuk mempraktikkan secara langsung bagaimana cara penanganan pertolongan pertama dan penanganan luka maupun insiden terkilir. Nampak keceriaan pada wajah mereka ketika juga diperkenalkan alat-alat pelindung diri yang digunakan pekerja tambang.
Mewakili Manajemen PT Berau Coal, Trainer PT Berau Coal Adi Tono mengatakan, bahwa kegiatan ini bukan pertama kali dilaksanakan di Kampus Samburakat. Dikatakannya, sudah banyak sekolah-sekolah mulai tingkat, TK, SD hingga SMP yang melakukan kunjungan ke Kampus Samburakat.
Dijelaskannya, Kampus Samburakat PT Berau Coal, bukan hanya sebagai tempat pelatihan. Melainkan juga, sebagai wahana bermain dan belajar untuk anak-anak. “Kami memiliki fasilitas taman safety. Di mana, taman safety ini dapat dipergunakan untuk anak-anak belajar sambil bermain,” ujarnya.
Kemudian ruangan yang digunakan pada dasarnya difungsikan untuk pelatihan mitra-mitra kerja PT Berau Coal. Namun sengaja didesain untuk memberikan kenyamanan bagi pihak yang berkunjung. Sehingga aman, nyaman dan menyenangkan termasuk bagi anak-anak yang ingin bermain sambil belajar.
Ia mengatakan, materi yang disampaikan kepada anak-anak TK tersebut dikemas lebih menarik. Dimana, metode yang digunakan, bisa mengasah motorik anak. “Materi pun disampaikan bukan hanya berupa teori tetapi lebih banyak kepada praktik langsung. Agar lebih bisa dipahami dan mengerti,” tuturnya.
Hal penting yang ingin disampaikan kepada murid-murid TKIT Ash Shohwah adalah, bagaimana bisa memahami pentingnya keselamatan bagi anak-anak. Terutama untuk hal yang paling mendasar yaitu menggunakan alat pelindung diri.
“Tak kalah penting, melalui kunjungan ini kami ingin memberi edukasi pertambangan yang baik dan benar bagi adik-adik dari civitas akademik, sesuai dengan apa yang selama ini telah dijalankan oleh PT Berau Coal, baik dari segi operasional penambangannya maupun dari bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3),†paparnya.
Kampus Safety Samburakat ini disebut Adi, dalam perkembangannya menjadi tempat belajar bagi karyawan yang bekerja di perusahaan tambang. Sehingga, menjadi suatu kehormatan bagi pihak Berau Coal mendapat kunjungan dari TKIT Ash Shohwah.
“Sehingga kami ucapkan terima kasih karena sudah berkunjung ke Kampus Safety Samburakat dan belajar bersama kami,” jelas Adi.
Sementara itu, Kepala TKIT Ash-Shohwah, Novitas Winda Husada mengatakan, bahwa pihaknya telah menjadwalkan setiap dua pekan sekali untuk melakukan kunjungan. Kegiatan outing school dengan beragam tema seperti ini dinilai penting sebagai salah satu pembelajaran dan untuk mendapatkan pengetahuan di luar sekolah.
“Karena saat ini temanya pertambangan, jadi kami memutuskan untuk berkunjung ke PT Berau Coal,” jelasnya.
Pihaknya juga merasa senang dan sangat berterima kasih sekali kepada PT Berau Coal, karena sudah menerima dan memfasilitasi kunjungan TKIT Ash Shohwah di Kampus Samburakat. Hal ini juga bentuk dukungan kepada program sekolah belajar di luar kelas, dan mendapat kesempatan untuk belajar tentang keselamatan kesehatan kerja (K3) dan pertambangan yang baik.
“Terima kasih kepada Berau Coal karena sudah menerima kami dengan baik, fasilitas yang ada sangat memadai sehingga memberi kesan yang baik dan nyaman bagi anak-anak. Sangat menyambut kami dengan luar biasa,” pungkasnya. (Adv/Poh)