ANEWS, Berau – Pengembangan Kawasan sentra industri usaha kecil, menegah dan koperasi di Kabupaten Berau beberapa diantaranya disupport oleh pemerintah pusat melalui dana DAK, dan harus memenuhi beberapa kriteria yang dipersyaratkan.
Dan masing-masing bidang di Deprindagkop Berau ada usulan ada karena sesuai dengan kepmendagri bagaimana untuk meningkatkan jumlah industri kecil menengah kemudian langkah apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan misalnya kualitas produknya, dan pembentukan sentranya. Itu disampaikan Endang Iriani, Sekretaris Deperindagkop Berau, Senin, 29/3/2021.
“Kalau perdagangan ada sendiri, karena yang menjadi masalah itu pasar sekarang, pasar itu sudah dibangun kenapa tidak difungsikan oleh kampung-kampung. Mereka minta usulan sudah dibangunkan dari DAK, kalau dana DAK kita nda bisa main-main, walaupun dana disini (APBD-red) juga jangan main-main. Sudah dibangun berdiri, tapi nda difungsikan padahal sudah diserahkan, bukan salah kami, kenapa kampung tidak memfungsikan sampai ada yang bekarat kasian rumputnya tinggi-tinggi,†katanya.
Dari tidak difunfsikannya beberapa pasar yang sudah dibangun, pihak Deperindagkop Berau mengatakan akan menjadi temuan dan pemerintah pusat mengira ada yang tidak mengena.
“Nah itu jadi temuan kan, kita akhirnya dari pusat kita dikira nanti kita ada indikasi apakah, padahal sudah diserahkan ke kampung. Kampung juga yang memohon, makanya saya bilang tadi, sebelum membangun pasar harus ada surat pernyataan resmi dari para penjual itu siap nda dia dilepaskan, kalau mereka sudah siap ya sudah itu menjadi pegangan kita untuk dibangunkan pasar karena memang program pak Jokowi itu sudah pasar dulu jadi masing masing kampung ada sudah dibangun,†bebernya.
Memang kondisi itu sangat tidak dimengerti kenapa pasar yang sudah dibangun atas usulan warga kampung sendiri, tetapi setelah selesai , malah tidak difungsikan.
“Kasian mereka juga nda salah karena sudah diserahkan semua sementara kampung itu kenapa, makanya saya bilang tadi sudah jangan dibangun pasar sebelum ada surat resmi pernyataan dari mereka harus tegas kita loh pak. Karna biasanya lahan sudah disiapkan oleh kampung mereka juga yang meminta nah sudah disiapkan kenapa pas dibangun tidak ditempati, padahal disana sudah ada aliran listrik air kan sudah ada,†imbuh Endang. (jul)