A-News.id, Samarinda — Setelah penggeledahan dirumah Sultan Gunung KS.Tubun Samarinda milik H Fitri, warga samarinda kembali dihebohkan dengan penggeledahan rumah milik Sultan Gunung yang terletak dijalan Pahlawan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada Kamis, (06/06/2024)
Masih belum dapat dipastikan, apakah penggeledahan tersebut nerkaitan dengan kasus sebelumnya yang juga. Berdasarkan dokumentasi yang tersebar di group whatshap dalam bentuk foto dan video, terlihat sejumlah kendaraan taktis Brimobda Kaltim, yang ikut mengawal rombongan KPK untuk melakukan pengamanan.
KPK masih belum merilis kasus tersebut dengan mengumpulkan sejumlah bukti lainnya. Hal ini dibuktikan dari mondar mandirnya kendaraan brimob di depan rumah mewah yang dibangun diatas bukit kawasan Pasar Segiri, Kecamatan Samarinda Kota. Sehingga dari kondisi yang ada dapat dipastikan KPK masuk kerumah tersebut.
Diketahui sebelumnya, pada akhir Mei 2024, KPK telah melakukan penggeledahan dua unit rumah pengusaha batu bara Samarinda di Jalan KS Tubun dan Perumahan Citraland di Jalan DI Panjaitan. Dari hasil penggeledahan, KPK menyita sembilan mobil mewah yang disinyalir berasal dari hasil pencucian uang Rita Widyasari.
Bahkan, hasil sitaan KPK itu sudah dititipkan penyitaannya di Rupbasan Samarinda. Adapun penyitaan yang dimaksud dalam rangka penyidikan kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Tak hanya itu, tim penyidik juga telah menyita 91 unit motor dan mobil mewah milik Rita Widyasari.
Juru Bicara KPK Ali Fikri memerinci terdapat 536 dokumen dan barang bukti elektronik yang telah disita tim penyidik terkait kasus pencucian uang Mantan Bupati Rita Widyasari.
“Ada Lamborghini, McLaren, BMW, kemudian Hummer, Mercedes Benz, dan lain-lain, ada 91 termasuk mobil dan motor,” ucap Ali.
Ali membeberkan, terdapat 30 jam tangan mewah berbagai merek, seperti Rolex, Richard Mille, Hublot, dan lainnya.
“Saat ini mobil dan motor serta barang bukti yang lain tentu sebagian besar dititipkan di Rupbasan KPK di Cawang dan juga ada di beberapa tempat lain di Kalimantan Timur di Samarinda dan juga dititipkan di beberapa pihak dalam rangka perawatannya,” tutur Ali.
Jubir berlatar belakang jaksa ini memastikan aset-aset tersebut sudah disita KPK untuk mengoptimalkan pemulihan kerugian keuangan negara akibat korupsi yang menjerat Rita Widyasari.(Ria)