A-News.id, Tanjung Redeb – Arus bongkar muat barang menggunakan kontainer atau petikemas di Pelabuhan Tanjung Redeb mengalami peningkatan.
Untuk memperlancar arus bongkar petikemas di Pelabuhan Tanjung Redeb, PT Prima Mas Berau (PMB) dan Prima Anugrah Sejahtera Nusantara (PASN) gerak cepat menambah Depo terminal untuk petikemas.
Depo II yang berlokasi di Jalan Dr Sutomo, Tanjung Redeb, itu pun resmi beroperasi setelah diresmikan oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih, Kamis (22/6/2023). Penambahan Depo terminal petikemas milik PT Prima Mas Berau itu diapresiasi Ketua Komisi II DPRD Berau, Andi Amir.
“Kami apresiasi dan menyambut baik keberadaan Depo II PT Prima Mas Berau ini,” ujar Andi Amir, usai menghadiri peresmian.
Dijelaskannya, sebelumnya pihaknya sudah pernah berkomunikasi dengan pimpinan PT Prima Mas Berau terkait terbatasnya lahan penumpukan petikemas di Pelabuhan Tanjung Redeb. Kondisi itu kata dia, mengakibatkan bongkar barang di pelabuhan memakan waktu cukup lama, sehingga memicu kenaikan harga barang.
“Sebelumnya memang sudah disampaikan kepada kami bahwa salah satu pemicu kenaikan harga barang karena lambatnya bongkar muat. Yang harus bisa 3 hari, karena terbatas lahan untuk petikemas maka harus menunggu sampai 5 hari,” bebernya.
Adanya penambahan Depo terminal petikemas ini, lanjut Andi Amir, diharapakan dapat memperlancar mobilisasi kontainer atau petikemas, sehingga memangkas waktu bongkar dari kapal.
“Makanya kami mendukung adanya penambahan Depo ini. Mudah-mudahan bisa memperlancar arus bongkar muat barang di Pelabuhan Tanjung Redeb.
“Kalau waktu bongkar lama, maka pemilik kapal menaikkan biaya. Sehingga berdampak pada kenaikan harga barang. Berarti semua terdampak,” katanya.
Namun menurutnya, masih ada yang perlu pembenahan di Depo tersebut. Yakni lalu lintas bongkar muat dari kapal masih satu jalur. Sehingga sedikit menghambat aktivitas bongkar muat petikemas.
“Tapi ada komunikasi PT Prima Mas Berau mau membuat jalur dua sehingga lebih lancar. Intinya kami mendukung upaya yang dilakukan dalam rangka memperlancar arus keluar masuk barang di Pelabuhan Tanjung Redeb” imbuhnya. (ADV/to)