A-news.id, Tanjung Redeb — Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau, Totoh Hermanto mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada meski status darurat pandemi Covid-19 telah berakhir yang baru ini dinyatakan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Totoh menjelaskan, terutama untuk kelompok rentan atau yang memiliki penyakit bawaan (komorbid) agar lebih meningkatkan kewaspadaan dan tetap menjaga kesehatan.
Dikatakannya, pandemi yang telah berstatus endemi tentunya telah diputuskan oleh WHO pastinya telah melalui tahapan-tahapan sesuai dengan riset yang mereka lakukan.
“Pandemi artinya mewabahnya covid di berbagai negara sesuai dengan keganasannya, sedangkan endemi itu bersifat terus menerus pada daerah tertentu dengan tingkat keganasan yang berbeda,” ujarnya.
Totoh menambahkan virus covid tersebut tidak akan pernah hilang sehingga statusnya berubah menjadi endemi. “Tentu harus tetap waspada terutama untuk yang memiliki penyakit komorbid,” sebutnya.
Dia juga mengingatkan kepada masyarakat agar senantiasa bersyukur karena telah melewati masa pandemi yang di awal cukup berat. Perlu diketahui, per tanggal 6 Mei 2023, infografis covid-19 di Kabupaten Berau menyatakan saat ini ada 41 jiwa yang terkonfirmasi covid-19.
Sebelumnya Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Jumat (5/5) mengumumkan bahwa COVID-19 bukan lagi darurat kesehatan global.
Keputusan tersebut diumumkan oleh Direktur Jenderal WHO Tedros Ghebreyesus berdasarkan rekomendasi Komite Kedaruratan WHO yang telah bertemu untuk ke-15 kalinya untuk menilai status darurat kesehatan masarakat yang menjadi perhatian internasional. (yf)