Follow kami di google berita

Dukung Penggunaan Produk Dalam Negeri, Pemkab Berau Kembangkan Katalog Elektronik Lokal

IKLAN VIDEO LIST

A-News.id, Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau telah membentuk, mengelola, dan mengembangkan Katalog Elektronik Lokal, dalam rangka mensukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah.

Hal ini sesuai Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi.

Sekertaris Kabupaten (Sekkab) Berau, Muhammad Said, mengatakan bahwa porsi belanja barang dan belanja modal dalam APBD Kabupaten Berau Tahun Anggaran 2024 mencapai Rp 4,7 triliun. Dari angka itu, Kabupaten Berau memiliki potensi sekitar Rp 2,5 triliun untuk barang dan jasa yang akan dialokasikan dan diarahkan untuk membeli produk-produk dalam negeri.

Produk dalam negeri ini kata dia, yang dikelola secara profesional oleh organisasi besar hingga memanfaatkan olahan rumahan, seperti kue-kue yang diproduksi home industri.

“Tahapan khusus etalase produk yang sudah disediakan oleh LKPP dan Pemkab Berau,  melalui tiga langkah. Meliputi inisiasi pencantuman barang dan jasa, pendaftaran penyedia katalog elektronik, dan penayangan,” kata M. Said, saat membuka sosialisasi Katalog Lokal dan Pengadaan Tahun Anggaran 2024, di Ruang Sangalaki, Setkab Berau, Rabu (22/11/2023).

Dikatakan Said, langkah penting yang dilakukan yakni penayangan Rencana Umum Pengadaan (RUP). RUP ini melibatkan identifikasi kebutuhan barang dan jasa yang diperlukan perangkat daerah, perencanaan, penetapan rencana untuk penganggaran, hingga penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KΑΚ).

“Khusus untuk rencana umum pengadaan akan diumumkan paling lambat pada awal Januari. Ini untuk memastikan pengadaan barang dan jasa bisa dilaksanakan sesegera mungkin sekaligus mencegah keterlambatan pada penyelesaian pekerjaan,” bebernya.

Kemudian, data-data yang telah dikumpulkan untuk RUP nantinya akan diteruskan ke Sistem Rencana Umum Pengadaan Barang dan Jasa (SIRUP) yang dikembangkan LKPP. Kemudian data-data tersebut akan ditayangkan lewat portal pengadaan nasional.

Dia menambahkan, SIRUP merupakan aplikasi web-based yang berfungsi untuk mengumumkan RUP. Dengan begitu, pihak pengguna anggaran atau kuasa pengguna anggaran akan lebih mudah membagikan informasi kepada publik.

“Jika dilakukan dengan tepat, PBJ akan membantu negara khususnya Pemerintah Kabupaten Berau dalam mewujudkan pembangunan nasional yang adil dan tepat sasaran, karena dilaksanakan sesuai kebutuhan,” jelasnya.

“Kita tak perlu lagi mengejar persaingan dalam mengejar harga murah, akan tetapi akan lebih fokus mengatur kombinasi harga dengan kualitas yang seimbang,” imbuhnya. (ADV/to)

Bagikan

Subscribe to Our Channel