ANEWS, Berau – Warga masyarakat Samburakat sudah mengadakan hearing dengan DPRD Berau yang melaporkan tentang adanya dugaan penyalahgunaan Anggaran Kampung Samburakat, pada 9/9 lalu dimana Komisi 1 meminta Dinas Inspektorat bisa menyelesaikan itu, dan ternyata sampai hari ini belum ada tindak lanjutnya. Hal mana disampaikan Sakhwan, Senin, 21/12.
Sementara itu, tambah Sakhwan pihak Inspektorat melalui Sekretarisnya menyampaikan bahwa Inspektorat Berau sudah menindaklanjuti laporan warga itu, namun katanya belum terlalu dalam karena belum ada surat dari Bupati Berau yang nantinya di-disposisi kemana.
“Misalnya ke Inspektorat, itu langsung kami tindaklanjuti masalah penyalahgunaan anggaran tersebut, yang pastinya kami harus buat surat ke Bupati,†kata Sekretaris Inspektorat.
Menurut Sakhwan, Inspektorat juga mengatakan laporan tersebut harus bisa dibuktikan bahwa ada penyimpangan terkait anggaran kampung itu, jangan sebatas laporan saja tetapi tidak ada pembuktian di lapangan.
Menjawab hal itu Sakhwan mengatakan pihaknya akan membuktikannya.
“Kami siap membuktikan ke lokasi pak, kami siap menunjukkan,†kata Sakhwan.
Namun kata Sakhawan tetap tidak ada lagi tindaklanjut dari pihak Inspektorat.
Dari pernyataan-pernyataannya, pihak Inspektorat ditengarai kurang tertarik menindaklanjuti laporan masyarakat Samburakat terkait dugaan penyimpangan penggunaan anggaran kampung tersebut.
Inspektorat terkesan tidak mempercayai laporan warga itu dan mengada-ngada, dengan berdalih mesti ada surat dari Bupati yang memberitahu Inspektorat bahwa ada penyimpangan anggaran di Kampung Samburakat, baru mereka bisa tindaklanjuti.
Bukannya tugas Inspektorat untuk menemukan penyimpangan atau penyalahgunaan anggaran di jajarannya, yang akan dilaporkan ke Bupati.
Mestinya secara kedinasan mereka segera menindaklanjuti sejauh apa fakta di lapangan sehingga bisa mengetahui terkait dugaan yang dilaporkan warga tersebut.
Wajar warga Samburakat menyampaikan aspirasi dan uneg-unegnya ke wakil rakyat di DPRD Berau, karena laporan pengaduan mereka tidak digubris pihak terkait.  ANews coba menemui untuk mengkonfirmasi ke Sekretaris Inspektorat di kantornya, tetapi yang bersangkutan tidak ada di tempat. (jul/nov)