A-News.id, Tarakan — Kondisi curah hujan tinggi yang terjadi beberapa hari belakangan ini membuat pemakaman yang berada di Kelurahan Sebengkok, tepatnya di kawasan RT 11 mengalami longsor. Sehingga hal ini membuat warga sekitar sempat mengeluh.
Salah satu masyarakat Kota Tarakan, Siti Hajar mengatakan bahwa jika terjadi hujan, ia takut akan membuat tanah kuburan semakin bergeser sehingga menyebabkan longsor pada kuburan seperti yang pernah terjadi dibeberapa lokasi kuburan ditahun-tahun sebelumnya.
“Kalau hujan itu takut kalau tanah kuburan bergeser, kan sudah pernah tuh kejadian di kuburan-kuburan yang lain beberapa tahun yang lalu. Wah, itu jenazah dalam kuburan sampai keluar karena longsor,” ungkap Siti.
Untuk itu, PJ Wali Kota Tarakan, Dr. Bustan, S.E., M.Si melaksanakan kunjungan langsung ke lapangan guna meninjau secara langsung kondisi pemakaman umum yang berada di Sebengkok RT 11 dan sekitaran Gunung Daeng Kelurahan Selimut, Tarakan Tengah.
“Ini memang ada pemakaman yang terdampak longsor karena curah hujan beberapa kali yang mengguyur Tarakan terbilang tinggi, jadi kita melihat langsung ke lokasi,” ucapnya.
Melalui kasus tersebut, Bustan ingin memastikan langkah-langkah pemulihan yang diperlukan. Upaya pemulihan dan penanggulangan akan dilakukan secara cepat dan efektif demi keamanan dan kenyamanan masyarakat. (bro)