A-News.id, Bontang – Saat reses ke Kecamatan Bontang Utara, salah satu aspirasi masyarakat yang ditampung Anggota Komisi III DPRD Bontang Faisal yakni persoalan pembenahan badan Jalan Mulawarman, Gang Qhistina RT. 24, Kelurahan Bontang Utara, Rabu (24/11/2021).
Pria yang akrab menyebut dirinya dengan singkatan FBR atau Faisal Bersama Rakyat ini mengaku, kalau pembenahan badan jalan di lokasi tersebut merupakan cita-cita masyarakat sejak lama karena struktur jalannya yang masih tanah liat, sehingga kegiatan transportasi masyarakat tidak jarang mengalami kendala saat melintas.
Dalam kesempatan reses itu, Faisal menyampaikan ke pihak kelurahan setempat agar tidak ada lagi permasalahan yang menyangkut tentang lahan sekitar jalan yang akan dibenahi.
“Ini aspirasi sebenarnya sudah sekian tahun diinginkan masyarakat, karena jalanan tempat tinggal mereka yang bertahun-tahun berupa tanah liat,†ujar Faisal kepada awak media yang meliput resesnya.
“Jadi paling tidak dipastikan masalah lahannya bagaimana. Apakah sudah tidak ada masalah? karena jangan sampai kita sudah anggarkan nanti lahannya bermasalah, Artinya harus clear,†tegas politisi partai Nasdem tersebut.
“Terutama masalah lahan yang harus kita clearkan dulu,†tambahnya.
Lanjut Faisal, pembenahan ruas jalan di Kelurahan Bontang Utara tersebut tetap ia upayakan entah di tahun 2022 mendatang atau dimasukkan ke dalam rencana pembangunan tahun 2023 selanjutnya.
Tak hanya itu, ia juga berpesan kepada pemerintah kelurahan setempat agar bisa ikut serta menyuarakan aspirasi masyarakat tersebut pada musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang).
“Semoga di tahun 2022 masih bisa ada di anggaran perubahan, kalaupun tidak bisa menunggu setahun lagi di 2023, karena tanggal dalam waktru dekat aka nada penandatanganan anggaran,†ungkapnya.
“Saya menitipkan saling mengingatkan di saat ada musrembang, mohon dibantu untuk di masukkan ke musrembang,†imbuhnya.
Di lokasi berbeda tepatnya di RT 10, sebelumnya Faisal juga mengaku, mendapat aspirasi yang serupa yakni pembenahan badan jalan yang sudah selama 6 tahun tidak tersentuh perbaikan. Dan aspirasi tersebut membuahkan hasil dengan dilirik oleh Dinas Pekerjaan Umum setahun setelahnya.
“Alhamdulillah perbaikan terlaksana tapi membutuhkan waktu setahun setelahnya,†ujar Faisal.
“Jadi harapan saya sampaikan ke masyarakat disini (Bontang Utara), mudahan janji yang pernah saya sampaikan pada saat reses, mudahan terlaksana, karena memang tidak semudah membalikan telapak tangan,†pungkasnya. (taha)