A-News.id, Tanjung Redeb – Sempat tidak beroperasi Jumat (16/6/2023) kemarin, kapal angkutan roda dua di penyeberangan alternatif Dermaga Sanggam, kembali melayani penyeberangan.
Terpantau pagi tadi (17/6/2023), satu unit armada kembali melayani masyarakat yang ingin menyeberang, baik Tanjung Redeb maupun dari Sambaliung.
Untuk memastikan kapal tersebut kembali beroperasi, Bupati Berau, Sri Juniarsih, didampingi Asisten III Setkab Berau, Maulidiyah, turun langsung meninjau di Dermaga Sanggam.
Sri Juniarsih mengatakan, informasi yang diterimanya, memang benar bahwa dua unit kapal untuk angkutan roda dua di Dermaga Sanggam sempat tidak beroperasi. Hal tersebut dikarenakan adanya kerusakan dan memerlukan perbaikan.
Namun dia memastikan armada tersebut kembali beroperasi seperti semula. “Hari ini (17/6/23) satu unit kapal sudah kembali beroperasi,” tegas Sri Juniarsih.
Dikatakannya, pemerintah akan terus berupaya agar semua armada penyeberangan selalu siap dan tidak terjadi permasalahan.
Sri Juniarsih juga memastikan armada tersebut tetap melayani penyeberangan roda dua. “Tetap untuk motor,” tegasnya lagi.
Asisten III Setkab Berau, Maulidiyah, menambahkan, berdasarkan komunikasi dengan pihak penyedia jasa penyebrangan, memang terjadi kerusakan, sehingga mereka tidak beroperasi.
“Ada kerusakan pada kapal klotok yang biasanya mengangkut roda dua. Jadi mereka harus melakukan perbaikan. Sekarang satu unit sudah beroperasi, satu unit lagi masih perbaikan,” jelasnya.
Terkait pengalihan penyeberangan roda dua ke Dermaga Jalan Perjuangan (Tanjung Redeb) dan Limunjan (Sambaliung), menurut Maulidiyah itu dilakukan karena armada di Dermaga Sanggam tidak beroperasi.
“Itu informasi untuk kemarin (16/6). Jadi sehari saja terjadi kekosongan. Ini kita informasikan lagi kalau armada di Dermaga Sanggam sudah biasa beroperasi,” jelasnya.
“Fungsinya tetap untuk roda dua. Kita kembalikan ke fungsinya. Karena penyeberangan untuk orang saya rasa sudah cukup,” lanjutnya.
Dia menambahkan, sejauh ini Pemkab Berau berupaya mengurai kepadatan kendaraan roda dua yang ingin menyeberang di Dermaga Sanggam. Karena itu bupati meminta pihak terkait menambah armada LCT dan dermaga penyeberangan.
“Melihat terbatasnya armada maka bupati minta penambahan,” lanjutnya.
Namun saat ini masih ada kendala di Dermaga sisi Sambaliung, tepatnya di Gang Satria.
“Dermaga di Gang Satria masih proses persiapan. Jadi untuk sisi Sambaliung roda dua dan mobil masih gabung di Dermaga Limunjan,” pungkasnya. (to)