A-News.id, Tanjung Redeb – Pada peringatan Hari Amal Bakti ke-78, Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, melalui Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, mengajak semua pihak untuk meningkatkan semangat pengabdian dan perjuangan dalam mewujudkan segala cita yang dibentuk Kementerian Agama.
Hal ini penting karena Kementrian Agama memiliki peran sebagai salah satu pilar kerukunan Nasional untuk mampu mengharmoniskan kehidupan beragama.
Peran tersebut dijabarkan dalam bentuk: memberikan layanan yang adil, transparan, dan akuntabel untuk seluruh umat beragama serta bertugas untuk membangun karakter bangsa melalui pendidikan agama. Tujuannya adalah demi tercapainya pembangunan.
Ia juga menambahkan bahwa semua pihak yang terkait perlu bekerja keras dalam merealisasikan berbagai program reguler dan Tujuh Program Prioritas Kementerian Agama. Seperti Penguatan Moderasi Beragama, Transformasi Digital, Revitalisasi KUA, Kemandirian Pesantren, Cyber Islamic University, Religiousity Index, dan Kerukunan Umat Beragama.
“Moderasi beragama sudah menjadi napas dalam setiap insan beragama. Transformasi Digital terlaksana di seluruh satuan kerja Kementerian Agama dan lembaga pendidikan keagamaan. Dan KUA sudah bertransformasi menjadi semaki baik dalam memberikan layanan,” ujar Sri Juniarsih, dalam sambutannya pada Acara Apel Peringatan Hari Amal Bakti ke-78 Kementerian Agama di halaman kantor Kementerian Agama Berau, Rabu, (3/1/2024).
“Pesantren-pesantren mulai menapaki fase kemandirian dalam amal usaha dan ekonomi. Kerukunan umat beragama pun semakin meningkat,” lanjutnya.
Selain itu, ia juga mengajak seluruh ASN Kementrian Agama agar membersamai umat menuju Indonesia yang hebat dengan memberikan layanan yang baik kepada seluruh umat beragama.
“Jadikan pelayanan umat ini sebagai “panggilan hati”, bukan semata kewajiban birokrasi,” pungkasnya. (jo)