A-News.id, Biduk-Biduk — Anggota DPRD Berau dari Daerah pemilihan pesisir, Abdul Waris angkat bicara mengenai abrasi di Kampung Teluk Sumbang, Kecamatan Biduk-biduk.
Waris menerangkan, penanganan abrasi tersebut akan diproses mulai tahun ini, baik itu kajian perencanaan hingga penanganannya.
““Abrasi di Teluk Sumbang memang lumayan parah, abrasi juga terjadi di Pulau kaniungan, ini harus ditangani segera,†ujarnya.
Khususnya di Kecamatan Biduk-Biduk, Waris mengatakan abrasi terjadi cukup cepat.
Jika diukur dari bibir pantai selama 2 tahun terakhir, pantai terkikis sekitar 9 meter. Perlu diketahui, memang banyak yang berprofesi sebagai nelayan. namun belakangan banyak juga yang mulai berusaha di sektor pariwisata.
Sementara itu , pantai dan pulau Kaniungan merupakan kawasan penting pada sektor wisata di bumi Batiwakkal, sehingga perlu dirawat dan dijaga.
“Karena dengan menjaga pantai dari abrasi merupakan bagian dari menjaga ekonomi setempat,” tuturnya.
Disebutkan Waris, bahwa tahun ini Pemprov Kaltim melakukan beberapa pengerjaan pembangunan infrastruktur di daerah pesisir.
“Tahun ini pengkajian dan perencanaan, kita harap bisa diusulkan pada anggaran Tahun 2024 nanti. Jangan sampai terjadi seperti yang dialami Pulau Derawan. Kita harus gerak cepat,†tegasnya.
Waris menambahkan, adapun informasi yang disampaikan oleh DPUPR Berau beberapa waktu lalu bahwa untuk pelaksanaan pembangunan infrastruktur tahun 2023 di Kabupaten Berau sebagian besar dilaksanakan di daerah pesisir.
“Tentu harapan kita penanganan abrasi juga bisa ditangani segera, karena abrasi mengikis pantai setiap hari,†tutupnya. (Adv/yf)