ANews, Tanjung Redeb – Bertempat di ruang pertemuan kantor Dinas Kesehatan Berau, puluhan tenaga kesehatan secara bergantian mengikuti jalannya kegiatan penyaluran vaksinasi Moderna atau vaksin covid-19 tahap ketiga, Kamis (19/8/2021).
Penyaluran itu sebagai tindak lanjut arahan Kementerian Kesehatan, agar vaksin Moderna dapat disuntikkan kepada tenaga kesehatan sebagai booster (penguat) yang berfungsi sebagai perlindungan ekstra.
Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi mengatakan, sebagai tahap awal nakes yang divaksin Moderna jumlahnya masih dibatasi. Hal tersebut, mengingat efek samping pasca imunisasi seperti demam dan sakit kepala diakui cukup tinggi.
“Maka dari itu kami tidak bisa seluruh nakes sekaligus, sehingga mereka kita minta untuk mempersiapkan beberapa perwakilan sehingga apabila ada efek samping yang timbul maka aktifitas pelayanan tidak terganggu dan tetap berlangsung,” katanya.
“Sambil kita pelajari kondisi nakes usai divaksin Moderna ini,” imbuh Iswahyudi.
Namun begitu, Iswahyudi membeberkan dalam waktu dekat penyaluran Moderna tetap akan berlangsung secara bertahap ke sejumlah puskesmas se Kabupaten Berau termasuk kepada masyarakat umum.
“Khusus untuk masyarakat vaksin Moderna itu bukan sebagai booster (penguat) melainkan sebagai vaksin umum seperti biasa untuk dosis 1 dan 2,” bebernya.
“Jadi ke depan bukan hanya vaksin covid-19 jenis Sinovac saja yang masuk tapi beberapa varian lainnya,” katanya.
Pada penyaluran kali ini, dosis yang disediakan hanya cukup untuk menyuntik sebanyak 34 orang tenaga kesehatan, yang selanjutnya.(mik)