Follow kami di google berita

Soroti Aktivitas Tambang Illegal di Pinggir Kota Samarinda, Komisi I DPRD Samarinda Minta Pemkot Aktif Dalam Pengawasan

(Foto: Anggota Komisi I DPRD Kota Samarinda, Muhammad Yusran/Ist)

Anews.id, Samarinda – Aktivitas tambang illegal di Kalimantan Timur (Kaltim) masih marak terjadi. Khususnya di Samarinda.

Bahkan, baru-baru ini aktivitas pengerukan emas hitam illegal terjadi di daerah Bantuas, kecamatan Palaran, Kota Samarinda. Pasalnya, pengerukkan tersebut dilakukan di lahan Pemerintah kota (Pemkot) Samarinda

Menanggapi hal tersebut, anggota komisi I DPRD Kota Samarinda, Muhammad Yusran meminta Pemerintah kota (Pemkot) agar lebih tegas dalam melindungi asset Pemerintah. Terlebih dalam penyerobotan yang digunakan sebagai usaha tambang illegal.

“Pemkot harus bersikap tegas dalam hal ini. Dan harus ada koordinasi dengan Pemerintah dan DPRD agar hal seperti ini tidak terjadi,” ungkap Muhammad Yusran saat dihubungi melalui sambungan seluler. Senin (24/10/2022).

Tak hanya itu, Yusran menilai bahwa jika hal ini dibiarkan terus-menerus, artinya ada kelemahan dalam pengawasan yang dilakukan pemkot melalu OPD terkait.

“Harusnya jangan terjadi lagi, dalam artiannya harus ada kekuatan safety dalam mengantisipasi kejadian tidak terulang lagi,” ucap Yusran.

Kendati itu, politisi dari fraksi Golkar itu berharap aktivitas tambang illegal di kota Samarinda tidak terjadi lagi di kota Samarinda.

“Semoga hal ini tidak terjadi lagi. Dan disini Pemerintah haru lebih aktif dalam hal pengawasan, khususnya pada asset pemerintah,” pungkasnya.

Bagikan

Subscribe to Our Channel