Follow kami di google berita

PT Berau Coal Beri Pendampingan Terhadap UMKM Kampung Tasuk

A-News.Id, Tanjung Redeb – Konsistensi kepedulian PT Berau Coal terhadap ekonomi masyarakat yang berada di sekitar area lingkar tambang operasionalnya terus ditunjukkan. Kali ini, perhatian itu diberikan kepada kelompok UMKM perempuan di Kampung Tasuk.

Community Development Manager PT Berau Coal, Hikmawaty mengatakan, program ini sebenarnya merupakan program lanjutan dari program pengembangan padi sawah dengan penggabungan budidaya ikan air tawar, yakni program minapadi.

Program mina padi kini telah berjalan dengan baik, umumnya petani harus menunggu padinya panen 3 sampai 4 bulan. Dengan adanya program tersebut petani dapat merasakan manfaatnya untuk mencegah hama sekaligus mendapatkan hasil dari perikanan dari minapadi itu setiap bulan

“Dan kemudian pupuk yang diberikan ke padi juga dapat dinikmati oleh ikan. Dan mau tidak mau, petani juga tidak menggunakan pestisida, ini juga bagian dari cara Berau Coal mendorong petani menerapkan pertanian organik. Karena kalau ada ikan, diberikan pestisida akan mati,” bebernya.

“Jadi ini juga meningkatkan kualitas dari hasil panen padi. Karena ikan yang dilepas ini adalah ikan nila, namun ikan ini tidak harus ditunggu berukuran besar baru dipanen, melainkan dengan ukuran kecil ikannya bisa dipanen” tambahnya.

Pengembangan budidaya ikan air tawar tersebut melahirkan potensi untuk mengolah produk berbahan dasar ikan. Berau Coal melalui program PPM-nya kemudian mendorong istri petani Kampung Tasuk membentuk kelompok UMKM perempuan Berkah Mina Chips dalam mengembangkan produknya.

Salah satu produk yang didukung oleh Berau Coal ini adalah makanan ringan berbahan dasar ikan, yang diberi nama Bebi Jukut Kriuk. Jajanan tersebut, menurutnya mudah diolah dan cukup disukai masyarakat. Dalam prosesnya, menggandeng Dept Mine Closure PT Berau Coal membantu penyediaan bahan baku ikannya, kemudian diberikan kemasan premium Bebi Jukut Kriuk, diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan penjualan produk tersebut.

“Kita juga bantu dan sertifikasi Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) dan pasarkan di rumah kemas Berau Coal,” ungkapnya.

Terbentuknya kelompok UMKM perempuan Berkah Mina Chips, kedepannya dapat meningkatkan keterampilan istri para petani sawah minapadi, meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga serta meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Kampung Tasuk.

“Sehingga, pendapatannya juga bisa meningkat dan serapan jumlah tenaga kerja bertambah. Sehingga peluang mendapatkan income tambahan,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok UMKM Berkah Mina Chips, Rohyati mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih kepada PT Berau coal yang sudah memberikan pembinaan dan pendampingan serta dukungan kepada kelompok UMKM tersebut.

“Kami berkah mina chips mengucapkan terima kasih, sehingga kami para ibu-ibu petani bertambah wawasan keterampilan dan pendapatan kami,” ujarnya.

Diterangkannya, PT Berau Coal sejauh ini telah memberikan kontribusi yang cukup banyak. Mulai pendampingan, pelatihan keterampilan, penyediaan bahan baku dan alat produksi, hingga pengemasan premium dan kepastian pasar.

“Kami dari kelompok perempuan Kampung Tasuk juga merasa senang, karena sekarang ada kegiatan kami mengisi waktu luang selain menunggu di sawah,” bebernya.

“Kami yakini produk kami bisa memberi hasil untuk peningkatan ekonomi keluarga kami. Apalagi dibantu oleh Berau Coal yang jelas pemasarannya. Meski sementara baru produk Bebi Jukut Kriuk, ke depan akan kita kembangkan produk lainnya,” tandasnya. (Adv/Poh)

Bagikan

Subscribe to Our Channel