Anews.id, Samarinda – Pemerintah kota (Pemkot) Samarinda terus berupaya untuk menangani permasalahan jalan rusak dan penangan banjir yang sering dikeluhkan oleh masyarakat kota tepian.
Kali ini, peninjauan tersebut langsung dilakukan oleh Walikota Samarinda, Andi Harun yang didampingi beberapa pejabat Pemkot Samarinda.
Kepada awak media, Walikota Samarinda Andi Harun menuturkan kali ini pihaknya meninjau beberapa lokasi yakni, jalan Pramuka, jalan Gelatik, jalan Belatuk, dan berakhir di jalan Otto Iskandardinatan tepatnya tanjakan Gunung Manggah.
“Khusus untuk perbaikan jalan anggaran perbaikan jalan senilai Rp. 200 juta telah dialokasi kepada Dinas PUPR kota Samarinda melalui APBD perubahan,†ungkap Andi Harun. Selasa (4/10/2022).
Tak hanya itu, AH sapaan karibnya juga menyampaikan bahwa normalisasi drainase untuk penanggulangan banjir nantinya akan mulai dikerjakan pada tahun 2023 mendatang.
“Sekitaran pertigaan jalan Pramuka menuju Unmul agar normalisasinya akan dikerjakan di tahun 2023. Supaya bisa mengalir ke Sungai Karang Mumus,†ucap AH.
Orang nomor satu di kota Samarinda menilai penanganan masalah banjir bisa teratasi jika jika dimulai dari hulu. Oleh karena itu, Pemkot Samarinda selalu memulai dari hilir.
“Untuk yang dari belakang Unmul sudah bis akita atasi. Maka nantinya kita harus ke hulu lagi untuk memulai, yakni di simpang tiga jalan Pramuka, dan simpang tiga menuju jalan Perjuangan,†pungkasnya.