Follow kami di google berita

NTP Kaltara Turun

A-news.id, Tarakn —  Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Kalimantan Utara Januari 2024 sebesar 110,39 atau turun -1,05 persen dibanding NTP bulan Desember 2023. Penurunan NTP disebabkan oleh penurunan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) sebesar -0,59 persen sedangkan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) mengalami peningkatan sebesar 0,47 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tarakan, Edwin Triyoga menjelaskan bahwa pada dasarnya NTP ialah perbandingan indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib).

“Nah NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan Edwin, NTP menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.

Dikatakan Edwin, NTP per subsektor Provinsi Kalimantan Utara Januari 2024 yaitu Nilai Tukar Petani Tanaman Pangan (NTPP) sebesar 97,41, sementara pada Nilai Tukar Petani Hortikultura (NTPH) sebesar 103,83, pada Nilai Tukar Petani Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) sebesar 162,14, Nilai Tukar Petani Peternakan (NTPT) sebesar 105,72 dan Nilai Tukar Nelayan dan Pembudidaya Ikan (NTNP) sebesar 103,25.

“Kalau Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Kalimantan Utara Januari 2024 sebesar 113,09 atau turun -0,60 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya,” jelasnya.

Namun lanjut Edwin, pada Januari 2024 terjadi peningkatan Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) di Kalimantan Utara sebesar 0,64 persen dengan peningkatan tertinggi terjadi pada kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau sebesar 0,91 persen. (bro)

Bagikan

Subscribe to Our Channel