Follow kami di google berita

Maswedi Minta Pemkot Samarinda Tingkatkan Anggaran Untuk Kesejahteraan Guru

(Foto: Anggota komisi IV DPRD Kota Samarinda, Maswedi/Ist)

Anews.id, Samarinda – Pemerintah rencananya akan menghapus tenaga guru honorer di seluruh instansi pemerintah pada November 2023 mendatang. Namun, nantinya penghapusan itu akan dibarengi dengan pengangkatan tenaga PNS dan PPPK.

Hal ini pun mendapat tanggapan dari anggota komisi IV DPRD kota Samarinda, Maswedi. Ia menyampaikan bahwa pengangkatan status guru bisa lebih mensejahterahkan tenaga pendidik.

“Kita perlu memprioritaskan pengangkatan PNS dan PPPK harus didahulukan untuk kesejahteraan guru,” ungkap Maswedi saat dihubungi melalui sambungan seluler. Jum’at (14/10/2022).

Selain itu, Maswedi menilai bahwa tenaga pendidik memiliki beban yang sangat berat, namun tak berbanding dengan hasil yang mereka dapat.

“Kami prihatin. Guru di Samarinda ini sangat banyak, tetapi anggaran untuk honor guru bisa dibilang sangat kurang, apalagi dengan adanya soal intensif yang bisa mencederai para pendidik,” ucap Maswedi.

Kendati itu, politisi dari fraksi Nasdem tersebut menghimbau agar Pemerinta bisa melihat lebih jauh persoalan para guru. Dan kedepannya Pemkot Samarinda bisa mengupayakan untuk peningkatan anggaran agar kebutuhan para guru bisa terjamin.

“Kesejahteraan guru itu lebih penting. Karena mereka ini merupakan pahlawan tanpa tanda jasa,” pungkasnya.

Bagikan

Subscribe to Our Channel