A-News.id, TARAKAN- Pengembangan pariwisata di Bumi Paguntaka terus digenjot Pemerintah. Dalam hal ini, bangunan Baloy Mayo Adat Tidung yang berada di Jalan Aki Balak diakui memerlukan perhatian dari Pemerintah.
“Baloy Mayo Adat Tidung kita ini lahannya kurang lebih 16 hektare, ini kebanggaan kita sehingga perlu diperhatikan,” ujar PJ Wali Kota Tarakan, Dr. Bustan.
Lebih lanjut dikatakan Bustan, Pemkot perlu berkolaborasi dalam pengembangan destinasi wisata. Sehingga dibutuhkan support dan kontribusi Mitra Pemkot Tarakan dalam pengembangan destinasi wisata ini.
“Ini luar biasa ya, mudah-mudahan ini nanti bisa menarik wisatawan dari dalam dan luar Kaltara,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Adat Besar Tidung Kalimantan, AP H Mochtar Basry Idris mengatakan bahwa pengembangan pariwisata memang harus dilakukan sehingga dalam hal ini pemerintah harus mengambil alih dalam pembangunan wisata sekaligus melakukan perawatan.
“Kami ingin bekerja sama dengan pemerintah kalau pariwisata juga ada untuk menarik iuran pembayaran seperti di Amal , boleh. Jadi kita menarik itu tidak secara liar,” tuturnya. (bro)