A-News.id, Pulau Derawan – Turunnya angka kasus covid-19 di Berau rupanya berdampak baik kepada pengelola resort yang ada di tempat objek wisata. Sejak tempat wisata dibuka secara bertahap oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, banyak dari pengelola resort yang kebanjiran pesanan dari pengunjung.
“Sejak turunnya level pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat dari level 3 ke 4 sangat bagus, antusias tamu sudah mulai banyak kembali berwisata,” ujar seorang Pengelola Resot Pulau Derawan, Hary Gunawan.
Pengelola resort yang kerap disapa Apoy ini menyebut, meski pendapatannya sudah berangsur membaik, namun dirinya tetap mengharapkan kedatangan pengunjung yang berasal dari luar daerah Kalimantan Timur agar bisa berwisata kembali.
Pasalnya, meski sudah dibuka kembali wisata di Berau namun untuk pemasukan belum sepenuhnya pulih karena pemasukan dari kunjungan pelancong belum terlalu signifikan.
“Karena yang dari luar ini kan mereka pasti ada aktivitas berlibur ke pulau-pulau dan kalau yang pengunjung lokal biasanya kan hanya di sekitaran saja, itu juga yang menambah pendapatan kita,” tuturnya.
Lanjut Apoy, ia menceritakan nasib pengelola resort baik dia maupun yang lain, saat pandemi berlangsung dampak yang dirasakan cukup memprihatinkan. Tak jarang, untuk memperbaiki pendapatan, diantara pengelola ada yang mengurangi tenaga kerja.
“Kalau untuk di bulan Oktober ini Alhamdulillah sudah mulai banyak yang pesan kamar, ada yang sudah DP duluan, terutama di tanggal 10 Oktober itu sudah ramai kembali,” katanya.
“Di bulan Oktober ini saja saya sudah terima tamu kurang lebih 100 orang, dan untuk para tamu tetap wajib kita imbau agar taat dengan protokol kesehatan,” pungkasnya. (Redaksi A-News)