Follow kami di google berita

KASUS COVID KEMBALI MENINGKAT, WACANA TATAP MUKA DI AWAL TAHUN 2021 BELUM DILAKSANAKAN

ANEWS, Berau – Lonjakan kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Berau dalam beberapa hari terakhir, mengakibatkan wacana sekolah tatap muka yang akan dimulai pada awal tahun 2021 harus kembali dibatalkan. Walaupun banyak murid yang mengeluhkan tentang belajar online, namun hal tersebut harus tetap dilakukan demi menghindari terjadinya klaster baru.

Saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (5/01/2021), Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Berau, H. Suprapto, M. Pd, mengungkapkan sekolah tatap muka belum bisa dilaksanakan karena peningkatan kasus positif meningkat pesat beberapa hari ini.

“Untuk tahun 2021 ini terutama semester 2, kita belum bisa melaksanakan tatap muka. Karena hasil rapat bersama tim satgas covid-19 Berau, kasus positif terus meningkat,”

“Sehingga apabila ini dibuka untuk tatap muka maka sangat mengkhawatirkan, pertimbangannya adalah kesehatan dan keselamatan anak maupun guru itu yang utama, jangan sampai nanti kita memaksakan tatap muka timbul klaster baru,” tuturnya.

Suprapto, Sekretaris Diknas Berau

Suprapto menambahkan untuk wilayah Blank Spot (tidak ada jaringan) pembelajaran dilaksanakan secara  luring (luar jaringan) dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan. Luring yang dimaksud adalah pembelajaran yang dilakukan secara berkelompok yang terdiri dari 5 peserta didik.

“Luring itu dikelompokkan 5 orang tapi tidak tatap muka sekaligus, lalu didatangi oleh gurunya atau dilaksanakan di sekolah dengan bergiliran, dan waktunya hanya sebentar saja, dan tetap menerapkan protokol kesehatan 3M,” imbuhnya.

Untuk pembelajaran luring sendiri, sistemnya guru membuat ringkasan materi, setelah itu diberikan bimbingan ke peserta didik menggunakan modul sebentar, kemudian mengerjakan tugas yang diberikan.

“Kami berharap dalam waktu dekat kasus positif bisa menurun, mudah-mudahan secepatnya bisa dilaksanakan sekolah tatap muka,” tutup Suprapto. (nov)

Bagikan

Subscribe to Our Channel