Anews.id, Samarinda – Pria berinisial HB (49) warga Sjahranie Dahlan, kelurahan Harapan Baru, ditemukan tidak bernyawa diatas atap lantai dua rumah lantaran tersengat listrik saat hendak memperbaiki Genteng. Pada hari Kamis (9/9/2021) tadi
Dikonfirmasi usai mengevakuasi korban dari atap rumah, Humas Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Samarinda, Heri Suhendra mengatakan korban berinsial HB merupakan kuli bangunan, dan meninggal dunia tersengat listrik.
“Korban (HB) diminta si pemilik rumah untuk memperbaiki genteng bocor. Saat rumah dalam keadaan kosong dan ditinggal oleh pemiliknya, kemudian korban berinisiatif untuk naik ke atas sendirian mengerjakan genteng bocor tersebut,” ungakap Heri saat dikonfirmasi awak media. Kamis (9/9/2021).
Bahkan warga sekitar sempat mendengar ada suara ledakan kecil pada korban melakukan pengerjaan. Mendengar suara ledakan tersebut, warga pun langsung memeriksa, dan ternyata HB telah tergeletak di atas atap.
“Warga mendengar suara ledakan. diduga suara itu disebabkan oleh HB yang tersetrum,” jelas Heri
Mendapat informasi ditemukannya pria tergeletak di atas atap, Disdamkar Samarinda, Unit Inafis Polresta Samarinda, Kepolisian Sektor Samarinda Seberang, PMI bersama relawan samarinda langsung menuju ke lokasi guna melakukan evakuasi terhadap korban.
Heri menjelaskan, dalam proses evakuasi pihaknya mengalami kesulitan lantaran posisi korban yang tengah berada di atas atap lantai 2 rumah dan akses menuju ke atas atap yang cukup susah. Pihaknya akhirnya harus menggunakan tangga yang di dirikan di samping rumah untuk menurunkan korban secara perlahan-lahan.
“Iya kita cukup kesulitan karena korban berada di dak atap rumah paling atas. Ketinggian rumah kurang lebih sekitar 10 meter sehingga harus menggunakan tangga,” jelas Heri.
“Berhasil dievakuasinya korban, jasad pun langsung dibawa kerumah duka menggunakan ambulans atas permintaan dari keluarga korban,” pungkasnya. (Ris)