Follow kami di google berita

Dewan Minta Pembenahan Sarana Pendidikan dan Kesehatan di Kampung

A-News id, Tanjung Redeb – Kondisi sarana pendidikan dan kesehatan di kampung-kampung jadi perhatian anggota DPRD Berau, Elita Herlina. Menurutnya, kondisi sarana pendidikan di kampung masih perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah.

Menurut Politikus Partai Golkar ini, masih banyaknya keluhan kepala kampung saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) terkait dengan pengadaan sarana untuk pendidikan.

“Fasilitas yang mendukung pendidikan dan kesehatan memang sangat penting, apalagi kampung yang jauh dari perkotaan,” kata Elita, beberapa waktu lalu.

Beberapa kepala kampung masih ada yang mengusulkan untuk pembangunan Sekolah Dasar (SD), seperti usulan Kampung Long Lanuk.  Ini diperkuat dengan penguatan bahwa SD yang dimaksud dibangun sudah sejak 1982, di mana sudah 41 tahun sekolah itu berdiri.

“Ini harus menjadi perhatian dan perlu direspons oleh pemerintah daerah agar segera direalisasi,” ucapnya.

Karena itu, dirinya meminta pemerintah kabupaten (pemkab) perlu memprioritaskan pembenahan sarana pendidikan, terutama yang berada di kampung-kampung yang jauh dari ibu kota Kabupaten Berau.

Elita menekankan pentingnya pembenahan sarana pendidikan di kampung agar anak-anak di daerah tersebut dapat mendapatkan akses pendidikan yang layak. Dia juga menambahkan bahwa sarana pendidikan yang baik di kampung akan berdampak positif pada peningkatan kualitas pendidikan dan kemampuan anak-anak di daerah tersebut.

“Mari prioritaskan pembenahan sarana pendidikan di kampung agar anak-anak kita mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas. Ini merupakan investasi untuk masa depan mereka,” ujar anggota Komisi II DPRD Berau ini.

Sementara terkait fasilitas kesehatan, lanjut Elita, masih banyak tidak sesuai dengan standar dan terus dikeluhkan masyarakat kampung. Di mana masih ada kampung yang tidak memiliki Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) atau pun Puskesmas Pembantu (Pustu).

“Jangankan Puskesmas, bahkan ada kampung yang belum memiliki ambulans dan masih menggunakan kendaraan pribadi untuk rujukan ke rumah sakit,” katanya.

Lanjut Elita, seperti yang disampaikan oleh Kampung Tanjung Perangat yang hingga sekarang belum memiliki Puskesmas Induk yang dinilai sangat dibutuhkan untuk kebutuhan masyarakat di sana.

 “Lahannya sudah siap, jadi nanti mampu melayani dua Kampung, yakni Kampung Sukan Tengah dan Gurimbang, itu siap dibangun,” imbuhnya.

Dirinya berharap pemerintah daerah mengambil langkah nyata dalam pembenahan sarana pendidikan dan kesehatan di kampung-kampung di Berau. Hal ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan bagi anak-anak di daerah tersebut. (ADV/to)

Bagikan

Subscribe to Our Channel