Follow kami di google berita

Ciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat

A-News.id, Tanjung Redeb — Dalam sebuah panggilan bersama untuk tindakan nyata terhadap kelestarian lingkungan, anggota Komisi II DPRD Berau, Rahman, menegaskan urgensi perubahan dalam cara kita memperlakukan sampah plastik. Dalam sebuah pernyataan, Rahman menyampaikan bahwa sampah plastik telah menjadi ancaman serius bagi ekosistem, membutuhkan waktu hingga ratusan tahun untuk terurai secara alami.

“Sampah plastik membutuhkan waktu 100 hingga 500 tahun untuk terurai,” ungkap Rahman dengan tegas.

Panggilan untuk bertindak tidak hanya ditujukan kepada individu, tetapi juga kepada pemerintah dan masyarakat secara keseluruhan. Dalam upaya menjaga kelestarian alam, ada beberapa langkah praktis yang bisa dilakukan mulai dari sekarang.

Salah satunya adalah mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Ini adalah langkah kecil namun berdampak besar dalam meminimalkan jumlah sampah plastik yang mencemari lingkungan. Selain itu, membawa tas belanja sendiri dan memilih produk dengan kemasan ramah lingkungan juga menjadi bagian dari solusi.

Pemerintah telah menyediakan fasilitas tempat sampah khusus untuk jenis sampah organik, anorganik, non-organik, dan B3. Penting bagi kita untuk memanfaatkan fasilitas ini dengan baik serta membuang sampah pada tempatnya. Disiplin diri dan edukasi juga dipandang sebagai kunci penting dalam memelihara kebersihan lingkungan.

“Mari kita mulai dari diri sendiri dan keluarga terdekat. Ajarkan anak-anak tentang pentingnya menjaga kelestarian alam,” tandas Rahman, menekankan pentingnya peran pendidikan dalam menciptakan kesadaran lingkungan sejak dini.

Di tengah panggilan ini, terdapat ajakan untuk bergabung dalam komunitas peduli lingkungan di daerah masing-masing, mendukung gerakan pengurangan plastik di media sosial, serta berbagi tips dan informasi tentang gaya hidup ramah lingkungan.

Setiap langkah kecil yang diambil oleh individu akan membawa dampak besar bagi lingkungan. Bersama-sama, mari kita menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari untuk masa depan yang lebih baik.

“Karena kebersihan lingkungan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau petugas kebersihan saja, tetapi juga masyarakat. Mari belajar mulai dari diri sendiri dan keluarga terdekat,” tandasnya.  (yf/adv)

Bagikan

Subscribe to Our Channel