A-News.id, Tanjung Redeb — Perbaikan Jembatan Sambaliung direncanakan dimulai awal Juni nanti. Penutupan jembatan secara total akan dilakukan, sehingga akan mengganggu mobilisasi pelajar maupun pekerja.
Bupati Berau Sri Juniarsih, mengatakan Pemkab sudah menyediakan jalur alternatif untuk penyeberangan masyarakat. Baik untuk roda dua maupun roda empat.
Bupati mengakui bahwa saat ini kapasitas jalan alternatif masih belum mencukupi. Sehingga dia meminta masyarakat agar bisa lebih bersabar saat perbaikan tersebut dilakukan.
“Kita akui bahwa memang arus lalu lintas sangat padat di jam-jam tertentu. Karena itu saya meminta kepada masyarakat saat perbaikan untuk bisa bersabar karena ini untuk kepentingan kita semua,†jelas Sri Juniarsih, yang ditemui usai menghadiri kegiatan di Balai Mufakat, Tanjung Redeb.
Mengenai dampak yang akan dirasakan pelajar dan aparatur sipil negara (ASN), bupati mengaku akan mencari solusinya bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
“Itulah pentingnya berkoordinasi. Akan kami rapatkan lagi bersama seluruh OPD terkait untuk mencari solusi,†imbuhnya.
Sebelumnya, PPK Perbaikan Jembatan Sambaliung, I Nyoman S mengatakan, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (DPUPR-Pera) Kaltim sudah siap untuk melakukan pengerjaan perbaikan Jembatan Sambaliung.
“Persiapan di lapangan sudah ada. Mulai dari material hingga pekerja sebagian sudah berada di lokasi,” ujarnya, Jumat (19/5/2023).
“Sebagian material sudah di lokasi. Seperti alat pancang dan material berupa rangka tambahan stringer jembatan. Ada juga di workshop PU Kedaung, sebagian lagi sedang mobilisasi dari Samarinda, seperti besi lantai,” lanjutnya.
Termasuk pekerja sebagian sudah ada di lokasi. “Seperti kita lihat, mes pekerja sudah siap. Mereka sudah ada di lokasi sekitar 15 orang. Sisanya nanti setelah pengerjaan dimulai,” katanya.
Terkait kebutuhan LCT sebagai armada penyeberangan selama perbaikan jembatan, menurut Nyoman juga sudah dipersiapkan.
“LCT sudah ada. 1 Unit hari ini akan dimobilisasi dari Samarinda. 1 unit lagi kita sewa di Berau. Untuk kapal kayu untuk angkutan roda dua juga kita siapkan,” bebernya.
Dikatakannya, pihaknya terus berkoordinasi dengan pemkab Berau terkait persiapan pengerjaan jembatan.
“Mudah-mudahan hari H nanti tidak ada kendala. Sehingga pekerjaan bisa segera dilakukan,” tutupnya. (to)