A-News.id, Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan, mendukung penuh penyelengaraan kegiatan Musik Alam Fest 2023, Hal tersebut langsung disampaikan Bupati Bulungan Syarwani, pada saat meninjau kesiapan dilokasi yang akan digunakan.
Kebun Raya Bundayati, merupakan lokasi yang akan digunakan dalam perhelatan musik alam yang bertabur talent lokal maupun mancanegara.
Menurut Syarwani, sangat perlu pelajar yang ada di Bulungan dilibatkan, agar memberikan warna baru terhadap perjalanan Musik Alam Fest tahun 2023. Sebab, dapat memberikan edukasi terhadap pelaksanaan sebuah acara pada tahap implementasi.
Kegiatan yang akan dilakukan pada 29-30 September mendatang, diyakininya bisa memberikan edukasi serta masukan terhadap para pelajar.
Diakuinya, perjalanan Musik Alam dari tahun ke tahun cukup berbeda dengan event lainnya.
“Jadi, Musik Alam ini kan pelaksanaan eventnya langsung dieksekusi oleh sejumlah komunitas. Sejak 2017 saya sudah mengikuti acara ini. Keseriusan teman-teman dalam menggelar acara ini patut kita berikan apresiasi karena selalu menyuguhkan hal yang berbeda di tiap tahun,” katanya.
Dirinya menambahkan, pada tahun 2022 saja pelaksanaan Musik Alam mengusung Tema Kesetaraan. Dimana tema tersebut mencoba menyampaikan pesan-pesan kesetaraan terhadap segala aspek. Salah satunya dengan melibatkan penyandang Disabilitas dalam pelaksanaan even tersebut.
“Poin-poin yang disampaikan dalam tiap pelaksanaan event ini, menjadi hal yang penting. Sebab, ada pesan yang disampaikan melalui sebuah acara,”ujarnya.
Hal sama juga pada musik 2K23 yang mengusung tema Kolaboraksi. Yang berupaya menyampaikan pesan-pesan berkolaborasi dan aksi. Salah satunya adalah berkolaborasi dengan para stakeholder dalam menjaga lingkungan.
Sementara itu, Leader of Event MAFest 2K23, Irawati Tahir menambahkan, pelaksanaan Musik Alam Fest 2K23 sudah melibatkan para pelajar yang di Tanjung Selor. Diakuinya para pelajar dipercayakan sebagai volunter (Sukarelawan).
Kehadiran Aliansi Komunitas, sangat disambut antusias para pelajar yang di sekolah-sekolah di Kaltara.
Bahkan, Ira mengakui para pelajar sangat antusias menyambut event yang besar yang masuk kalender event di Kaltara.
Lalu, pihaknya tidak menampik terhadap kehadiran pelajar untuk menjadi bagian dari pada musik alam. Karena, pada dasarnya panitia MAF 2023 yang tergabung dalam Aliansi Komunitas Kaltara ini terbuka pada siapapun.
Di perhelatan musik alam, lanjutnya, ada banyak yang bisa diambil pelajarannya, diantaranya pengalaman tentang kepanitiaan suatu acara. (*/Lia)