Follow kami di google berita

Banjir di Segah, Ratusan KK Terdampak

A-News.id, Segah – Luapan air berarus cukup deras terjadi di Kecamatan Segah, dampak dari luapan air menyebabkan rumah-rumah warga terendam hingga lebih dari 1 meter, Kamis (16/12/2021).

Musibah ini menyebabkan warga kesulitan beraktivitas. Bahkan beberapa diantaranya mulai mengevakuasi barang berharganya ke tempat yang lebih aman.

Warga mengaku banjir mulai terjadi sejak, Rabu (15/12/2021) usai diguyur hujan deras di hulu sungai segah. Saat ini sebagian warga masih bertahan di rumahnya masing-masing karena warga masih bingung mencari tempat untuk mengungsi.

“Kemungkinan sih ada niatan untuk mengungsi, beberapa perabotan sudah ada yang saya keluarkan sebagian lagi masih ada di dalam rumah,” ujar seorang warga Gunung Sari, Supardi.

Camat Segah Noor Alam menyebut, sudah 90 persen rumah warga di tiga RT yang terdampak banjir. Selain Gunung Sari, banjir juga terjadi di kampung lain seperti Punan Malinau, Long La’ai, Long Ayan dan Long Ayap. Sehingga dipastikan ada lima kampung yang terdampak banjir.

“Ini kan kalau kita lihat dari RT nya itu dari RT 1 sampai RT 3 khususnya kampung Gunung Sari, jadi kalau perkiraan itu 90% terkena dampak banjir,” ujar Noor Alam.

Sementara untuk langkah evakuasi warga khususnya balita dan lanjut usia Noor Alam mengimbau agar pihak keluarga bisa mengungsikan ke kerabat terdekat yang rumahnya aman dan jauh dari banjir.

“Apabila tidak ada keluarga atau kerabatnya nanti kami buka posko di Kecamatan atau di pendopo,” pungkasnya.

Sementara itu, tim gabungan di bawah kendali Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau yang memantau langsung kawasan yang terendam banjir juga sudah menurunkan sarana dan prasarana berupa perahu karet untuk digunakan mengevakuasi warga yang akan mengungsi.

Tak hanya itu BPBD juga terus melakukan pendataan terkait jumlah Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya terendam banjir.

“Di Gunung Sari sendiri kurang lebih 439 KK yang terendam rumahnya, ada yang sampai lantai dan ada juga yang tidak sampai lantai,” demikian ujar Kepala Pelaksana BPBD Berau Thamrin di sela-sela pemantauan lokasi banjir.

“Kurang lebih 50 KK kita ungsikan ke tempat keluarga dan sarana pemerintah yang ada,” tambah Thamrin.

Kalak BPBD Berau itu juga memastikan ketinggian air bervariasi. Sedangkan untuk langkah antisipasi personel BPBD tetap disiagakan di sekitar lokasi banjir.

“Kalau saya liat ini (tinggi banjir) bervariasi, kalau tempat dalam ada yang sampe 2,5 meter – 3 meter, ada juga yang tempat tinggi 2 meter/1 meter,” kata Thamrin.

“Kita tetap akan melakukan monitoring dan evaluasi personel BPBD akan ada yang bersiaga juga 3 orang, kita lihat kondisinya karena banjir ini kan naik turun,” tandasnya. (mik)

Bagikan

Subscribe to Our Channel